Tangerang, 18 Desember 2024 – Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) berperan aktif dalam pelepasan ekspor 36 komoditas unggulan Sulawesi Selatan ke pasar global. Acara ini berlangsung pada Selasa (10/12) dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Forkopimda, instansi terkait, serta para pemangku kepentingan lainnya.
“Pelepasan ekspor ini menjadi bukti nyata keberhasilan sinergi antarinstansi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan ekspor,” ujar Cahya Nugraha, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kanwil Bea Cukai Sulbagsel.
Baca juga: 1 Juta UMKM Mendapat Penghapusan Utang 2025
Sebanyak 36 komoditas unggulan senilai hampir Rp1 triliun dilepas ke 29 negara tujuan ekspor. Beberapa komoditas tersebut meliputi produk pertanian, hasil laut, hingga produk olahan, seperti agar-agar, biji kakao, biji kopi, buah pala, cabai merah, carragenan, cengkeh, kakao liquor, copra, cumi-cumi, daging kepiting, damar, dedak gandum, gurita, ikan olahan, ikan segar, dan ikan terbang. Selain itu, terdapat pula kayu olahan, kepiting hidup, kerang darah, kulit ari mete, marmer, mete gelondongan, mete kupas, minyak mete, minyak nilam, minyak pinus, nikel, rumput laut, seaweed chopped, sirip ikan hiu, talas beku, telur ikan terbang, udang segar, serta udang olahan.
Total volume ekspor mencapai 26.092,26 ton dengan nilai ekspor USD 58,22 juta atau setara Rp919,87 miliar. Keberhasilan ini mencerminkan potensi besar Sulawesi Selatan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi melalui sektor ekspor.
“Diharapkan, dengan sinergi yang terus terjalin antara Bea Cukai dan berbagai instansi, kita dapat meningkatkan perekonomian daerah serta kesejahteraan masyarakat,” tambah Cahya Nugraha.
Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah, Bea Cukai, dan pihak terkait dalam mempromosikan produk unggulan lokal di pasar global. Dengan terus memperluas jaringan dan meningkatkan kualitas komoditas, Sulawesi Selatan diharapkan mampu menjadi salah satu motor penggerak ekspor nasional yang lebih kompetitif.
Baca juga: Wow! UMKM dan Usaha Besar Cetak Kesepakatan Rp 3,9 Triliun!
Melalui pelepasan ekspor ini, Sulawesi Selatan mengukuhkan posisinya sebagai salah satu daerah penyumbang devisa negara. Dengan keberlanjutan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan Bea Cukai, Sulawesi Selatan diproyeksikan terus mencatat pertumbuhan positif di sektor perdagangan internasional.
 Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) berperan aktif dalam pelepasan ekspor 36 komoditas unggulan){kind=link}