Tangerang, 21 Mei 2025 – Kementerian Perdagangan (Kemendag) bekerja sama dengan PT Astra International Tbk resmi meluncurkan program Astra Export Champion: UMKM BISA Ekspor pada Senin, 19 Juni 2025, di kantor Kemendag, Jakarta. Program ini menjadi bagian dari prioritas Kemendag untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu bertransformasi menjadi eksportir yang kompetitif dan berdaya saing di pasar global.
Program Astra Export Champion bertujuan mencetak UMKM baru berorientasi ekspor melalui pembinaan yang terarah, terukur, dan berkelanjutan. Kolaborasi ini juga merupakan implementasi Nota Kesepakatan (MoU) antara Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag dan Astra International.
Baca juga: Harkonas 2025 Ajak Masyarakat Dukung Produk Lokal
Menteri Perdagangan Budi Santoso menyatakan, “Program ini merupakan bukti nyata sinergi pemerintah dan swasta untuk meningkatkan kapasitas UMKM menembus pasar internasional. Semoga Astra Export Champion menginspirasi lebih banyak UMKM Indonesia untuk terus naik kelas dan ekspor produk unggulan.”
Peluncuran ini dihadiri oleh jajaran penting dari Astra dan berbagai kementerian terkait, termasuk Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Koperasi dan UKM. Direktur Jenderal PEN Fajarini Puntodewi juga mendampingi Menteri Perdagangan.
Program ini menawarkan pendampingan komprehensif dengan metode daring dan luring yang meliputi pelatihan umum, bootcamp inkubasi, serta finalisasi business plan dan eksekusi awal ekspor. Targetnya, 20 juara program akan mendapat kesempatan mengikuti Trade Expo Indonesia 2025 pada Oktober mendatang.
Sejauh ini, pendaftaran peserta berlangsung sejak 5 Mei hingga 25 Mei 2025, dan tercatat sudah ada 486 UMKM dari sektor pertanian, makanan olahan, perikanan, hingga kerajinan yang mendaftar. Program ini tidak hanya memberikan ilmu ekspor, tetapi juga membuka akses pasar serta meningkatkan daya saing produk UMKM Indonesia di tingkat global.
Baca juga: Peningkatan Produktivitas Siap Dukung Perkebunan dengan Varietas Sawit dan Kakao Unggul 2025
Direktur Corporate Affairs Astra Boy Kelana Soebroto menambahkan bahwa kolaborasi ini selaras dengan program Astra yang mendukung pemberdayaan UMKM dan pengembangan desa melalui program Desa Sejahtera dan Kampung Berseri Astra. Hingga kini, Astra telah membina lebih dari 1.500 desa dan berhasil menjual produk unggulan desa dengan nilai ekspor mencapai Rp349 miliar.
Melalui program Astra Export Champion: UMKM BISA Ekspor, Kemendag dan Astra berharap membentuk ekosistem ekspor yang inklusif dan berkelanjutan, serta mendorong UMKM di seluruh Indonesia naik kelas menjadi eksportir sukses. Ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat perekonomian nasional melalui pengembangan UMKM dan ekspor yang berdaya saing.
 bekerja sama dengan PT Astra International Tbk){kind=link}