Tangerang, 18 Desember 2024 – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bersama sejumlah pejabat tinggi pemerintah, melakukan pengecekan langsung terhadap layanan KA Direct Train yang menghubungkan Stasiun Gambir, Jakarta, dengan Stasiun Tugu, Yogyakarta. Pengecekan ini dilakukan pada Selasa, 17 Desember 2024, untuk memastikan kesiapan transportasi kereta api menjelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dalam kesempatan tersebut, AHY tiba di Stasiun Tugu Yogyakarta setelah menempuh perjalanan sekitar enam jam dari Jakarta. “Kami baru saja tiba di Stasiun Tugu, setelah menempuh perjalanan kurang lebih 6 jam dari Stasiun Gambir, Jakarta, tadi malam pukul 23.25,” ujar AHY. KA Direct Train yang dijalani oleh AHY ini tidak berhenti langsung dari Jakarta ke Yogyakarta, sebagai bagian dari proses uji coba yang dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Kementerian Perhubungan.
Baca juga: Wow! UMKM dan Usaha Besar Cetak Kesepakatan Rp 3,9 Triliun!
Uji coba layanan KA Direct Train ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan transportasi kereta api menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat pada musim liburan Nataru, yang diperkirakan akan meningkat baik untuk perjalanan manusia maupun barang. AHY mengapresiasi perkembangan layanan kereta api di Indonesia yang kini menjadi salah satu pilihan utama transportasi umum masyarakat. Ia berharap pelayanan kereta api semakin maju, dengan memperhatikan aspek keselamatan, keamanan, dan ketepatan waktu.
“Semoga dengan kerja sama, sinergi, dan kolaborasi antara semua pihak, kita dapat terus memajukan sektor perkeretaapian di Indonesia,” tambah AHY. Ia juga menekankan pentingnya konektivitas yang tidak hanya terbatas pada Pulau Jawa, tetapi juga merata di seluruh Indonesia, karena hal ini dapat berdampak positif pada perekonomian dan meningkatkan efisiensi serta produktivitas.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menambahkan bahwa uji coba layanan KA Direct Train ini akan dievaluasi setelah musim Nataru. Jika hasil evaluasi menunjukkan hasil yang positif, layanan tersebut akan diteruskan. “Kami berharap, jika pelayanan semakin baik, para pengguna moda transportasi lainnya akan tertarik mencoba layanan direct train ini,” ujar Dudy.
Baca juga: 5 Bisnis Musiman Paling Laris Saat Nataru!
Evaluasi terhadap layanan KA Direct Train akan dilakukan secara hati-hati dan tidak terburu-buru. Dudy juga mengingatkan bahwa ujicoba ini bertujuan untuk memastikan kesiapan teknis dan sumber daya manusia (SDM), terutama masinis, dalam menjalankan operasi kereta api yang baru.
Dengan adanya inovasi layanan seperti KA Direct Train, diharapkan dapat meningkatkan kualitas transportasi publik di Indonesia, serta memberikan alternatif perjalanan yang lebih efisien dan nyaman bagi masyarakat.