Tangerang, 13 November 2024 – Kantor Bea Cukai Bekasi, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bekasi, serta PT Pos Indonesia Kantor Cabang Utama Bekasi, baru-baru ini berkolaborasi untuk mewujudkan ekspor produk UMKM Bekasi ke luar negeri. Pada Senin, 4 November 2024, ketiga instansi tersebut secara simbolis melepas pengiriman satu kontainer produk pertanian ke Jepang, serta ekspor perdana 17 produk UMKM ke Selandia Baru.
Kepala Kantor Bea Cukai Bekasi, Yanti Sarmuhidayanti, menjelaskan bahwa Bea Cukai terus berupaya mendukung ekspor produk UMKM melalui berbagai langkah strategis. Salah satunya adalah program business matching, yang membantu pelaku UMKM dan IKM untuk menjangkau pasar global. “Kami terus mendorong pelaku UMKM dan IKM agar dapat memperluas pangsa pasar dan menembus pasar internasional, baik melalui pembeli langsung di luar negeri, himpunan pengusaha, atau melalui bantuan atasi perdagangan,” ungkap Yanti.
Baca juga: Peluang Emas! 400 Sertifikat Halal untuk UMKM Jakarta Barat
Dalam program business matching ini, Bea Cukai Bekasi sebelumnya berhasil membantu dua pelaku UMKM Bekasi menembus pasar Selandia Baru dengan produk bir pletok dan rendang olahan dalam kemasan. Kini, 17 pelaku UMKM lainnya mengirimkan produk mereka, termasuk makanan, minuman, busana, dan kopi kemasan modern ke negara tersebut. Yanti menambahkan bahwa ekspor ini adalah langkah penting dalam memperkenalkan produk UMKM Bekasi ke pasar internasional.
Keberhasilan ekspor perdana ini juga tidak terlepas dari peran Pemerintah Kota Bekasi. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bekasi, Solikhin, menyatakan bahwa pihaknya telah menyusun nota kesepakatan kerja sama untuk pemberdayaan IKM dan UMKM di Kota Bekasi. “Kolaborasi antara berbagai instansi sangat penting untuk mempercepat pemberdayaan UMKM, khususnya dalam pengembangan ekspor dan fasilitas kepabeanan,” jelas Solikhin.
Pj. Walikota Bekasi, Gani Muhammad, yang turut hadir dalam acara tersebut, berharap agar ekspor produk UMKM Bekasi dapat terus berkembang. “Kami berharap pengiriman ekspor ini dapat berlanjut dan meningkat, baik dari segi kualitas, kuantitas, maupun jumlah UMKM yang terlibat. Sinergi antarinstansi juga perlu terus ditingkatkan,” harap Gani.
Baca juga: Ekspor Tanpa Repot dengan Portal Ceisa 4.0 Bea Cukai Jayapura
Dengan dukungan pemerintah dan kerjasama antara berbagai pihak, diharapkan produk-produk UMKM Bekasi dapat semakin dikenal di pasar internasional, sekaligus meningkatkan perekonomian daerah.