Seorang Pria berhasil membangun Batik Pusaka hingga Ekspor ke Malaysia

Getimedia.id, Jakarta – Seorang Pria berhasil membangun Batik Pusaka hingga Ekspor ke Malaysia,  keberhasilan Yandi Haryandi dalam Membangun Batik Pusaka Banten, Diekspor ke Malaysia Di tengah kota Serang, Yandi Haryandi menjadi bukti kekuatan dari hasrat dan ketekunan. Sebagai pemilik dan pendiri dengan bangga dari Batik Nusaka Banten, Yandi tidak hanya menghidupkan kembali warisan sejarah Kesultanan Banten, tetapi juga berhasil membawa karyanya melampaui batas negara, diekspor ke Malaysia dan meraih pengakuan internasional

Baca Juga: Steven Wongsoredjo Pengusaha Muda Forbes 30 Bisnis Gen-Z EPS 2

Seorang Pria berhasil dan sukses membangun Batik Pusaka Banten hingga Ekspor ke Malaysia Perjalanan Yandi dimulai dengan apresiasi mendalam terhadap sejarah yang tidak terungkap dari Kesultanan Banten, mendorongnya untuk mendirikan Batik Nusaka Banten. Dalam video YouTube terbaru, ia berbagi kisah dedikasinya dan kreativitasnya, menekankan pentingnya mewarisi seni batik kepada generasi mendatang.

Proses pembuatan batik di Batik Nusaka Banten melibatkan perpaduan teliti antara tradisi dan inovasi. Yandi, juga seorang pengrajin ulung, mengadakan sesi pelatihan, memastikan teknik-teknik rumit batik tidak dilupakan. Sesi ini melibatkan siswa sekolah dasar hingga mahasiswa dan masyarakat umum, menumbuhkan penghargaan mendalam terhadap signifikansi budaya batik.

Pada tahun 2014, Yandi mengambil langkah berani dalam produksi, merilis 20 motif asli setelah penelitian mendalam dan kolaborasi dengan para sesepuh dari Kasepuhan Banten. Proses yang rumit melibatkan pewarnaan, stempel, pelapisan lilin, dan perebusan, menghasilkan desain batik Banten yang unik dan otentik. Motif-motif ini, terinspirasi oleh artefak sejarah dan warisan Kesultanan, memamerkan kaya budaya Banten.

Keberhasilan Yandi tidak hanya terbatas pada pasar lokal, dengan Batik Nusaka Banten meninggalkan jejaknya di panggung internasional, terutama di Malaysia, Thailand, dan Prancis. Yandi menyumbangkan kesuksesan ini pada partisipasi aktif dalam pameran, didukung oleh lembaga pemerintah. Pemaparan ini tidak hanya membawa manfaat pribadi tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi Serang dan sekitarnya.

Perjalanan Batik Nusaka Banten adalah kisah ketahanan dan dukungan komunitas. Yandi menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan konsisten dari pemerintah dan masyarakat lokal, menekankan peran mereka dalam keberlanjutan dirinya.

Terinspirasi oleh artefak sejarah Kesultanan Banten, karya batik Yandi, yang disebut Batik Pusaka Banten, mencakup motif seperti Keraton Banten dan Golok, membedakannya dari tradisi batik lainnya. Narasi unik dan signifikansi budaya batik ini berkontribusi pada pelestarian warisan Banten.

Sebagai catatan penutup, kisah Yandi bukan hanya tentang kesuksesan pribadi; ini adalah seruan untuk mempromosikan produk lokal dan kebanggaan budaya. Dengan Batik Nusaka Banten memimpin jalan, ada semangat baru untuk meningkatkan identitas budaya Banten, satu batik pada satu waktu

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img