Tangerang, 26 Juni 2025 – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dituntut untuk segera beradaptasi untuk digitalisasi. Cara konvensional kini tidak lagi cukup untuk menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat dan perilaku konsumen yang terus berubah.
Digitalisasi UMKM menjadi langkah krusial agar bisnis kecil mampu bertahan, bersaing, dan tumbuh di tengah transformasi digital yang masif.
Baca juga: Dari Sewa Lahan Kecil, Petani Muda Ini Jadi Juragan Pisang Cavendish 30 Hektare
Menurut data BPJS Ketenagakerjaan, digitalisasi UMKM adalah proses integrasi teknologi digital dalam berbagai aspek operasional dan pemasaran usaha. Hal ini mencakup penggunaan aplikasi pencatatan keuangan, platform e-commerce, media sosial, hingga sistem pembayaran digital.
Langkah ini diyakini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan profesionalisme, tetapi juga memperluas jangkauan pasar serta membuka akses ke pendanaan yang lebih mudah.
Transformasi digital membawa berbagai manfaat langsung bagi pelaku UMKM. Beberapa di antaranya adalah:
- Akses pasar yang lebih luas
UMKM kini dapat menjangkau pelanggan di luar daerah, bahkan pasar internasional melalui platform online. - Efisiensi operasional
Aplikasi berbasis digital memungkinkan pengelolaan keuangan, stok barang, hingga sistem penggajian lebih praktis dan efisien. - Meningkatkan kepercayaan konsumen
Kehadiran digital, lengkap dengan ulasan dan rating positif, membuat UMKM lebih dipercaya oleh konsumen. - Kemudahan akses pendanaan
Lembaga keuangan mulai mempertimbangkan data digital UMKM sebagai bagian dari penilaian kredit.
Meski menjanjikan, digitalisasi UMKM tidak lepas dari tantangan. Rendahnya literasi digital, keterbatasan infrastruktur internet, serta minimnya modal sering kali menjadi hambatan utama.
Namun, berbagai inisiatif dari pemerintah, sektor swasta, dan platform teknologi hadir sebagai solusi. Salah satunya adalah pelatihan digital gratis serta penyediaan solusi keuangan pintar seperti GajiGesa, yang memudahkan manajemen gaji dan kesejahteraan karyawan secara digital.
Baca juga: Waktu Terbaik Posting Produk agar Cepat Laku!
Bagi pelaku usaha yang ingin memulai, berikut langkah-langkah praktis:
- Tentukan kebutuhan bisnis
Identifikasi aspek mana yang paling membutuhkan digitalisasi, seperti pencatatan keuangan atau promosi. - Mulai dari yang sederhana
Gunakan media sosial sebagai etalase digital, atau manfaatkan aplikasi keuangan gratis untuk mengatur arus kas. - Pilih solusi digital tepat guna
Manfaatkan layanan seperti GajiGesa untuk sistem penggajian dan kesejahteraan karyawan. - Ikuti pelatihan digital
Manfaatkan pelatihan dari pemerintah atau swasta untuk meningkatkan pemahaman teknologi.
Digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan bagi UMKM yang ingin bertahan dan berkembang di era digital. Kini saatnya pelaku usaha kecil menjemput peluang besar lewat teknologi.
 di Indonesia dituntut untuk Digitalisasi UMKM){kind=link}