Tangerang, 17 Oktober 2025 – PT Pertamina (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia melalui partisipasi di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 yang digelar di ICE BSD City, Tangerang, pada 15–19 Oktober 2025.
Dalam pameran dagang berskala internasional ini, Pertamina menghadirkan 45 UMKM binaan unggulan yang telah dikurasi untuk memperkenalkan produk berkualitas lokal ke pasar global. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Pertamina memperluas akses pasar ekspor dan memperkuat daya saing UMKM Indonesia di kancah internasional.
Baca juga: Pertamina Bawa 45 UMKM Binaan Unggulan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pada hari ertama penyelenggaraan TEI 2025, salah satu UMKM binaan Pertamina, PT Java Criollo Cokelat Indonesia, berhasil mencatatkan transaksi ekspor senilai USD 5,2 juta atau sekitar Rp87 miliar.
Keberhasilan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Java Criollo Cokelat Indonesia yang diwakili oleh Founder Inge Oktavia Arina, dan Being Co. Ltd Jepang yang diwakili oleh Sakae Noda.
Prosesi penandatanganan disaksikan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Maman Abdurrahman, yang turut mengapresiasi langkah tersebut sebagai bukti nyata kolaborasi antara UMKM dan korporasi nasional.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan bahwa pencapaian ini menjadi contoh nyata keberhasilan pembinaan UMKM oleh Pertamina.
“UMKM binaan Pertamina, PT Java Criollo Cokelat Indonesia, telah menunjukkan kemampuan bersaing di pasar internasional melalui ekspor cokelat bernilai 5,2 juta dolar AS. Kami berharap 44 UMKM lainnya juga dapat menjalin kerja sama dengan buyer global,” ujar Fadjar.
Dari pihak Jepang, Sakae Noda mengungkapkan kekagumannya terhadap kualitas produk cokelat Indonesia. “Produk ini alami, tanpa pupuk kimia, dan memiliki kualitas luar biasa dengan harga kompetitif. Kami yakin masyarakat Jepang akan menyukainya,” katanya.
Sementara itu, Inge Oktavia Arina mengaku bangga membawa produk lokal ke pasar global. “Awalnya buyer mencari cokelat asal Indonesia dan menemukan kami. Setelah melihat kualitasnya, mereka percaya untuk bekerja sama. Ini langkah penting bagi kami dan UMKM Indonesia,” ujarnya.
Pertamina melalui program pembinaan UMKM terus membuka ruang kolaborasi dan peningkatan kapasitas bagi para pelaku usaha lokal. Tak hanya mendukung promosi, Pertamina juga mendorong keberlanjutan bisnis melalui praktik ramah lingkungan dan inovasi berkelanjutan.
Baca juga: Kemenperin Fasilitasi 19 IKM Binaan Tampil di Trade Expo Indonesia 2025
Sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina berkomitmen mendukung target net zero emission 2060 dengan menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh lini bisnisnya. Capaian positif di TEI 2025 ini menjadi bukti bahwa dukungan Pertamina terhadap UMKM tidak hanya berdampak ekonomi, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Melalui partisipasi di TEI 2025, Pertamina berharap semakin banyak UMKM Indonesia yang percaya diri bersaing di pasar global dan membawa kebanggaan bagi bangsa.
