AI Jadi Solusi UMKM Mojokerto Agar Lebih Kompetitif di Era Digital

Tangerang, 16 September 2025 – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mojokerto terus mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dalam pengembangan usaha. Langkah ini dinilai sebagai keniscayaan di era digital agar UMKM mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

Kepala Disperindag Kabupaten Mojokerto, Noerhono, menegaskan bahwa pemanfaatan AI bisa menjadi solusi untuk mempercepat transformasi digital UMKM. Menurutnya, tanpa adopsi teknologi, pelaku usaha berisiko tertinggal dan sulit naik kelas.

Baca juga: UMKM Nanas Qu Binaan Pertamina Berdayakan Ratusan Petani Purbalingga

“Di sektor UMKM, kecerdasan artificial ini sangat dibutuhkan untuk naik kelas. Ini yang kami dorong,” ujar Noerhono, Senin (15/9/2025).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa AI dapat membantu UMKM dalam berbagai aspek bisnis, mulai dari persiapan usaha, pembuatan logo, hingga penyusunan profil bisnis. Dengan AI, proses kerja menjadi lebih efisien dan berpotensi menekan biaya produksi, sehingga produk yang dihasilkan bisa lebih murah dan kompetitif.

Sebagai bentuk dukungan, Disperindag Mojokerto juga menggandeng berbagai pihak untuk memberikan pelatihan dan pendampingan. Salah satunya melalui Artificial Intelligence Training untuk UMKM yang digelar Gerakan Muda Majapahit (GMM) pada 11 September 2025. Dalam pelatihan ini, peserta belajar membuat konten media sosial serta praktik langsung penggunaan AI untuk mendukung pemasaran digital.

Noerhono menambahkan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dengan perguruan tinggi maupun komunitas dalam mendukung program pembinaan UMKM. Upaya ini sejalan dengan program prioritas Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa yang fokus pada peningkatan perekonomian masyarakat melalui penguatan sektor UMKM.

Baca juga: Kementerian UMKM Siapkan Platform Digital untuk Dukung Hilirisasi Usaha Kecil

“UMKM saat ini memang harus dibina dan terus berinovasi. Kami siap mendukung agar produk mereka lebih berkualitas dan mampu bersaing di pasar digital,” tegasnya.

Dengan dorongan ini, diharapkan UMKM Mojokerto dapat memanfaatkan peluang besar dari teknologi AI, bukan hanya untuk efisiensi, tetapi juga untuk menciptakan inovasi yang mampu menembus pasar lokal maupun global.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img