Tangerang, 12 Juni 2025 – Dalam upaya meningkatkan kapasitas generasi muda di bidang kewirausahaan dan ekspor, Bea Cukai Malang menggandeng dua universitas terkemuka di Malang untuk menyelenggarakan Campus Exporters Program (CEP). Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara instansi pemerintah dan dunia pendidikan dalam mendorong pertumbuhan UMKM dan eksportir muda berdaya saing global.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, menjelaskan bahwa CEP merupakan inisiatif Bea Cukai Malang dalam memberdayakan UMKM dan wirausahawan muda agar mampu menembus pasar internasional. “Program ini menjadi perpanjangan tangan Klinik Ekspor Bea Cukai Malang untuk membina UMKM Go Export,” ungkapnya.
Baca juga: Ekonomi Sirkular Pilar Baru Industri Indonesia
Kegiatan CEP kali ini diselenggarakan di dua lokasi, yakni Universitas Brawijaya dan BINUS Malang. Pada Senin (26/05), Bea Cukai Malang hadir sebagai narasumber dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat Mahasiswa dalam Kewirausahaan Berorientasi Ekspor yang digelar oleh FISIP Universitas Brawijaya. Pemeriksa Bea dan Cukai Pertama, Agnita Aditya Wardhani, memberikan materi seputar dasar-dasar bisnis ekspor, strategi memasuki pasar global, serta fasilitas kepabeanan yang mendukung UMKM dan eksportir pemula.
Sementara itu, pada Jumat (23/05), CEP juga berkolaborasi dengan BINUS Malang dalam acara Campus Exporters Program X DIGITERA – Kelas Ketiga, yang diikuti oleh mahasiswa dan UMKM terpilih. Fokus utama kegiatan ini adalah penguatan soft skills ekspor. Dr. Ir. Kukuh Lukiyanto, S.T., M.M., M.T., IPM, dosen jurusan Bisnis BINUS Malang, menyampaikan pentingnya komunikasi global, growth mindset, serta semangat kolaborasi lintas budaya dalam membentuk karakter wirausaha masa depan.
Baca juga: PT Semen Indonesia Hadirkan Beton Berpori Ramah Lingkungan
“Kami ingin menciptakan generasi eksportir muda yang tidak hanya memahami teknis ekspor, tetapi juga memiliki mentalitas kolaboratif dan wawasan global,” ujar Budi.
Melalui program ini, Bea Cukai Malang berharap kolaborasi bersama universitas dapat terus ditingkatkan demi mendorong UMKM naik kelas dan memperluas pasar hingga ke tingkat internasional. CEP menjadi bukti bahwa sinergi antara lembaga pendidikan dan instansi pemerintah mampu melahirkan solusi nyata dalam pengembangan ekonomi berbasis ekspor.