Pasar Halal Indonesia BPJPH Fokus Ekspor Amerika Serikat

Tangerang, 3 Juni 2025 – Dalam upaya memperkuat diplomasi halal global dan memperluas pasar produk halal Indonesia, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Republik Indonesia (BPJPH RI) melakukan pertemuan strategis dengan Kementerian Pertanian Amerika Serikat (USDA) dan Asosiasi Ekspor Daging Amerika Serikat (USMEF). Pertemuan ini berlangsung pada Jumat, 23 Mei 2025, di Washington DC, didampingi oleh Atase Pertanian, Atase Perdagangan, dan perwakilan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia.

Langkah ini menjadi bagian penting dari strategi besar Indonesia untuk memperluas kerja sama perdagangan halal bilateral, khususnya di sektor pangan seperti daging dan olahannya, sekaligus memastikan terpenuhinya standar halal sesuai regulasi nasional dan internasional.

Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Indonesia dalam membangun ekosistem halal yang terpercaya dan inklusif.

Baca juga: Ekspor Kerajinan Indonesia Tembus Amerika dan Eropa

“Kami ingin memastikan bahwa setiap produk pangan, khususnya daging impor, yang beredar di pasar Indonesia telah memenuhi ketentuan halal yang berlaku. Di saat yang sama, kami juga membuka peluang bagi pelaku usaha Amerika Serikat untuk menyesuaikan produknya dengan standar halal global,” ujar Haikal Hasan.

Atase Pertanian dan Atase Perdagangan dari Kedutaan Besar RI di Washington DC turut menekankan pentingnya fasilitasi perdagangan halal ini sebagai bagian dari diplomasi ekonomi Indonesia.

“KBRI siap menjembatani komunikasi antara otoritas halal Indonesia dan pelaku usaha di Amerika, guna memastikan arus masuk produk halal ke Indonesia berlangsung lancar, terpercaya, dan menguntungkan kedua belah pihak,” tambah perwakilan KBRI.

Dari pihak Amerika, baik USDA maupun USMEF menunjukkan dukungan terhadap proses harmonisasi standar halal global. Mereka juga menyatakan kesiapan untuk membangun kerja sama teknis dengan Lembaga Halal Luar Negeri yang beroperasi di AS. Lebih lanjut, kedua institusi menyambut positif peluang ekspor produk halal ke Indonesia, yang dinilai sebagai pasar potensial dan terus berkembang.

Baca juga: Erna Sari, Sosok wanita di balik Sambal APB Bagikan Kisah Sukses di Program UKM Live – Njagoin UMKM

Melalui pertemuan ini, BPJPH RI kembali menegaskan peran Indonesia sebagai pemain utama dalam industri halal global. Diplomasi halal yang dilakukan bukan hanya bertujuan menjaga kualitas produk dalam negeri, tetapi juga membuka pintu kerja sama luas dengan negara mitra strategis seperti Amerika Serikat.

Inisiatif ini selaras dengan visi nasional “Halal Indonesia untuk Masyarakat Dunia”, yang menjadikan Indonesia sebagai produsen utama sekaligus pusat konektivitas halal internasional. Dengan kolaborasi yang kuat antar negara, Indonesia berkomitmen untuk menciptakan sistem jaminan halal yang harmonis, inklusif, dan saling menguntungkan bagi semua pihak.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img