Tangerang, 24 April 2025 – Seiring dengan semakin berkembangnya tren berbisnis dari rumah, Ernawati Ulfana, seorang guru seni budaya di SMAN 1 Grogol Kediri, membuktikan bahwa usaha yang dilakukan dengan tekun dan penuh rasa syukur bisa mendatangkan hasil luar biasa. Selain menjadi pengajar, Ernawati bersama suaminya berhasil meraih omzet ratusan juta rupiah dari penjualan bawang merah secara online dan offline.
Perjalanan bisnis mereka dimulai dengan langkah sederhana. Ernawati yang sudah bekerja sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara) merasa bahwa ia perlu memberikan dukungan kepada suaminya yang sebelumnya bekerja di bank. Suaminya kemudian memutuskan untuk resign dan memulai usaha bersama, dengan modal lahan sawah yang mereka tanami bawang merah. Awalnya, mereka hanya menjual bawang merah secara kecil-kecilan, bahkan harus belajar cara mengemas produk dengan benar, namun seiring berjalannya waktu, penjualan mereka semakin berkembang.
Baca juga: Peringati Hari Bumi, BNI Luncurkan Insentif Pembiayaan dan Tanam Pohon untuk UMKM Hijau
Kini, usaha bawang merah yang mereka jalankan dapat terjual hingga 3 kuintal per hari, dengan total omzet yang mencapai ratusan juta rupiah setiap bulan. Produk unggulan mereka adalah bawang merah premium yang dikemas dengan kualitas lebih baik dibandingkan yang dijual di pasar tradisional. Selain itu, mereka juga menjual bawang merah dengan daun yang lebih tahan lama, menjadikannya pilihan favorit bagi banyak pelanggan.
Keberhasilan Ernawati dan suami dalam berbisnis ini tidak lepas dari strategi pemasaran yang efektif, salah satunya melalui live selling di TikTok. Dengan interaksi yang baik dan konten yang menarik, mereka berhasil menarik perhatian ribuan penonton dan pelanggan. Ernawati juga menekankan pentingnya kepercayaan pelanggan, memastikan bahwa produk yang dijual sesuai dengan yang dipromosikan.
Baca juga: 14% Gedung Jakarta Sudah Bersertifikat Hijau, Tren Terus Naik
Meskipun memiliki usaha yang sukses, Ernawati tetap menjalankan tugasnya sebagai guru dengan penuh dedikasi. Ia percaya bahwa pekerjaan sebagai guru adalah pekerjaan yang mulia dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. “Tidak hanya soal gaji, tetapi lebih kepada perjuangan dan kontribusi kita untuk anak-anak bangsa,” ujar Ernawati.
Melalui usaha bawang merah, Ernawati dan suaminya berharap dapat terus berkembang dan membuka peluang kerja bagi orang lain. Meskipun berada di desa yang terpencil, mereka optimis bahwa dengan kualitas produk yang unggul dan pelayanan yang baik, usaha mereka akan terus maju. Ernawati juga berencana untuk memperluas usaha dengan membuka cabang baru dan menambah kuantitas produk.
Dengan perjuangan keras dan komitmen yang tinggi, Ernawati membuktikan bahwa sukses tidak hanya datang dari bekerja di kantor, tetapi juga melalui usaha yang dilakukan dengan hati dan semangat. Kini, selain mengajar, ia merasa bangga dapat memberikan manfaat lebih bagi masyarakat lewat usahanya yang berkembang pesat.