Tangerang, 19 April 2025 – Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) menyatakan komitmennya untuk mendorong transformasi digital sektor pelabuhan nasional melalui implementasi sistem e-port, sebuah aplikasi yang memungkinkan pemantauan aktivitas pelabuhan secara real time dari pintu masuk hingga proses bongkar muat selesai.
Ketua Umum ABUPI, Liana Trisnawati, menjelaskan bahwa e-port merupakan inovasi penting dalam mempercepat digitalisasi layanan pelabuhan di seluruh Indonesia.
Baca juga: Teknologi dan Tradisi Bisa Jalan Bersama, Kata Chef Alexander Swara
“Kami, badan usaha pelabuhan seluruh Indonesia, telah memiliki aplikasi bernama e-port. E-port kita akan mulai dari gate masuk sampai kapal berangkat, kita sudah bisa mengecek secara real time,” ujar Liana seusai pelantikan Pengurus ABUPI periode 2025–2030 di Jakarta, Kamis (17/4/2025).
Melalui sistem ini, aktivitas pelabuhan seperti proses bongkar muat, penghitungan biaya, hingga monitoring demurrage biaya denda karena keterlambatan pengembalian kontainer dapat dilakukan secara akurat dan transparan.
ABUPI menekankan bahwa digitalisasi adalah solusi strategis untuk menghadapi tantangan logistik saat ini, termasuk menurunnya ekspor beberapa komoditas serta tekanan global terhadap sektor logistik.
“Dengan adanya digitalisasi, pastinya akan ada efisiensi secara ekonomi, pengurangan, terutama dalam hal pelayanan. Kami akan benar-benar mengefisiensikan semua cost,” jelas Liana.
Baca juga: UMKM Kayu Baragakai Sukses Ekspor ke Asia
Digitalisasi pelabuhan melalui e-port juga diharapkan mampu mempercepat proses pelayanan, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan daya saing pelabuhan Indonesia di tingkat internasional.
ABUPI juga siap memperluas kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga terkait, termasuk dalam pemanfaatan aset pelabuhan negara, konsesi operasional, hingga peningkatan sistem pelayanan publik yang terintegrasi.
“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah dalam bentuk beberapa konsep seperti kerja sama pemanfaatan, konsesi, dan mengoperasikan pelabuhan-pelabuhan milik pemerintah,” ujarnya.
Dengan dukungan kebijakan yang tepat serta sinergi lintas sektor, ABUPI optimistis digitalisasi pelabuhan melalui e-port akan menjadi fondasi penting dalam menciptakan sistem logistik nasional yang efisien, transparan, dan berkelanjutan.
 menyatakan komitmennya untuk mendorong transformasi digital sektor pelabuhan nasional){kind=link}