Tangerang, 12 April 2025 – Holding Ultra Mikro (UMi), yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani (PNM), mencatat pencapaian gemilang di akhir 2024 dengan menyalurkan kredit sebesar Rp626,6 triliun kepada 35,9 juta nasabah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.
Capaian ini menegaskan komitmen Holding UMi dalam memperluas akses keuangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan sektor UMKM, yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Supari, Direktur Bisnis Mikro BRI, mengungkapkan bahwa hingga akhir 2024, Holding UMi juga telah melayani sekitar 183 juta nasabah simpanan mikro dan ultra mikro. Hal ini menunjukkan jangkauan luas layanan keuangan yang disediakan Holding UMi di berbagai pelosok negeri.
Baca juga: Digitalisasi Pasar Tradisional Bersama Bank Syariah Indonesia
Untuk mempercepat inklusi keuangan, Holding UMi telah membangun 1.032 outlet Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM) di seluruh Indonesia. Kehadiran SenyuM di berbagai wilayah strategis dinilai efektif dalam menjangkau pelaku usaha mikro yang belum memiliki akses perbankan formal.
Tak hanya fokus pada pembiayaan, Holding UMi juga aktif mendorong literasi dan inklusi keuangan, terutama bagi segmen ultra mikro. BRI menerapkan pendekatan pemberdayaan bertahap melalui model Empower – Integrate – Upgrade.
Pada tahap empower, PNM berperan memberdayakan masyarakat pra-sejahtera dan memperkenalkan produk perbankan. Selanjutnya, di tahap integrate, nasabah mendapatkan akses ke layanan Pegadaian dan produk BRI lainnya. Di tahap akhir upgrade, nasabah yang berkembang dapat mengakses kredit komersial seperti Kupedes BRI untuk memperbesar skala usaha mereka.
Baca juga: Strategi Bea Cukai dan LPEI Percepat UMKM Ekspor
Secara keseluruhan, BRI mencatat penyaluran kredit sebesar Rp1.354,64 triliun hingga akhir 2024, dengan sektor UMKM mendominasi 81,97% atau senilai Rp1.110,37 triliun. Ini menjadi bukti nyata kontribusi BRI dalam memperkuat ekosistem UMKM dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.
Ke depan, BRI bersama Pegadaian dan PNM akan terus memperluas sinergi dan inovasi demi menciptakan sistem pemberdayaan UMKM yang berkelanjutan. Melalui kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, Holding UMi optimistis dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan yang lebih merata di seluruh Indonesia.