Tangerang, 12 April 2025 – Pemerintah Kabupaten Tangerang resmi meluncurkan Gerai Sentral Oleh-Oleh di Terminal 3 Keberangkatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan dan memperluas jangkauan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Gerai ini tidak hanya menjadi pusat belanja oleh-oleh khas Tangerang, tetapi juga menjadi etalase internasional untuk memperkenalkan keunggulan produk lokal kepada pasar nasional bahkan mancanegara. Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menyatakan bahwa gerai ini merupakan wujud nyata dari upaya pemkab dalam mengangkat potensi UMKM ke tingkat yang lebih tinggi.
Baca juga: Strategi Holding UMi Majukan Usaha Mikro di Indonesia
“Dengan keberadaan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kita memiliki peluang besar memperkenalkan produk-produk lokal ke pasar nasional bahkan internasional,” ujar Bupati Maesyal saat peresmian.
Kabupaten Tangerang memiliki lebih dari 60.000 pelaku UMKM yang tersebar di 29 kecamatan, 28 kelurahan, dan 246 desa. Melalui gerai ini, beragam produk unggulan seperti makanan khas, kerajinan tangan, fashion lokal, alas kaki, hingga batik Tangerang ditampilkan, menjadikan gerai ini sebagai pusat promosi potensi daerah yang nyata.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, Anna Ratna, menambahkan bahwa sejak pembukaan gerai pada pertengahan Maret lalu, antusiasme pengunjung sangat tinggi, terutama terhadap batik Tangerang yang banyak diminati.
“Alhamdulillah, batik Tangerang sangat diminati. Ini membanggakan kami dan membuktikan bahwa produk lokal memiliki daya tarik tersendiri,” ungkap Anna.
Tak hanya memamerkan produk, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro juga menjamin kualitas melalui proses kurasi yang ketat. Evaluasi dilakukan setiap tiga bulan untuk memastikan produk yang dipajang selalu relevan dan diminati pasar.
Baca juga: UMKM Panen Cuan di Festival Ketupat Jaton Gorontalo
“Kami evaluasi berkala agar gerai tetap segar dan menarik bagi pengunjung. Ini bagian dari upaya kami menjaga standar kualitas dan meningkatkan daya saing produk UMKM Tangerang,” lanjutnya.
Keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi antara Pemkab Tangerang, pihak Bandara Soekarno-Hatta, dan para pemangku kepentingan, termasuk pihak swasta dan vendor.
Gerai ini diharapkan menjadi gerbang emas bagi UMKM Kabupaten Tangerang dalam menembus pasar global, sekaligus mendorong kontribusi sektor UMKM terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional. Pemerintah daerah juga tengah merencanakan ekspansi ke Terminal 2 dan Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta untuk memperluas jangkauan pemasaran produk UMKM.
