Tangerang, 20 Maret 2025 – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali menggelar acara tahunan Tanjak Ramadhan (Tempat Aneka Jajanan Khas Ramadhan) 1446 H. Tahun ini, kegiatan tersebut dipusatkan di Seputaran Taman UMKM Babel, menjadi ajang strategis bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk meningkatkan pendapatan selama bulan suci Ramadhan.
Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kepulauan Bangka Belitung, Riza Aryani, mengungkapkan bahwa Ramadhan bukan hanya bulan ibadah dan refleksi diri, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat perekonomian masyarakat melalui bazar Tanjak Ramadhan.
“Saya bangga melihat antusiasme para pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam Tanjak Ramadhan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan peluang pemasaran bagi mereka, tetapi juga mempermudah masyarakat mendapatkan kebutuhan Ramadhan dengan harga terjangkau,” ujar Riza saat membuka acara tersebut, Senin (17/03/25).
Baca juga: Pajak UMKM 2025 Siapa Saja yang Masih Dapat Tarif 05 Persen
Menurutnya, UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah, termasuk di Bangka Belitung. Oleh karena itu, pemerintah provinsi terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan sektor ini melalui berbagai program seperti bazar, digitalisasi usaha, serta sertifikasi halal produk UMKM agar bisa bersaing di pasar nasional maupun internasional.
“Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan pelaku UMKM dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing produk. Interaksi langsung dengan konsumen dan mitra bisnis juga menjadi peluang untuk memahami kebutuhan pasar dengan lebih baik,” tambahnya.
Kabid Pengembangan UKM Dinas Koperasi dan UKM Babel, Muslim El Hakim, menambahkan bahwa pihaknya telah menyediakan 16 tenda gratis bagi 30 pelaku UMKM untuk berjualan di Tanjak Ramadhan.
“Tenda sudah disiapkan dan diberikan secara gratis. Kami ingin memastikan para pelaku UMKM bisa berjualan dengan rapi dan tidak mengganggu kenyamanan pembeli,” jelasnya.
Selain menyediakan berbagai hidangan takjil tradisional, Tanjak Ramadhan juga menghadirkan makanan dan minuman kekinian serta buah-buahan segar yang siap menggugah selera menjelang waktu berbuka puasa.
Dalam kesempatan tersebut, Riza Aryani juga menekankan pentingnya inovasi dalam pengembangan UMKM. Menurutnya, pelaku usaha harus terus meningkatkan kualitas produk agar tetap kompetitif di pasar.
“Produk UMKM harus selalu mengikuti tren, baik dari segi desain, kemasan, maupun teknologi produksi. Selain itu, pemanfaatan platform digital sangat penting agar produk bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Digitalisasi akan mendorong UMKM naik kelas dan bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” katanya.
Tak hanya itu, pemerintah daerah bersama lembaga keuangan juga akan terus berupaya mempermudah akses pembiayaan bagi pelaku UMKM agar mereka dapat mengembangkan usaha tanpa kendala modal.
Baca juga: Strategi Marketing Kuliner Agar Cepat Viral dan Laris
Di akhir sambutannya, Riza Aryani mengajak seluruh masyarakat untuk berbelanja di bazar Tanjak Ramadhan dan mendukung produk lokal.
“Mari kita dukung UMKM dengan membeli produk mereka. Dengan belanja produk lokal, kita tidak hanya membantu pelaku usaha tetapi juga turut berkontribusi dalam membangun perekonomian daerah,” tutupnya.
Acara Tanjak Ramadhan 1446 H ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi UMKM untuk berkembang, serta menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan bagi masyarakat Bangka Belitung selama bulan suci Ramadhan.