PLN Resmikan Power UMK Hub untuk UMK Indonesia

Tangerang, 25 Februari 2025 – PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro dan Kecil (UMK) dengan menghadirkan Power UMK Hub di PLN Kantor Pusat. Ruang khusus ini diresmikan pada Jumat (21/2) sebagai langkah strategis untuk membantu UMK binaan PLN berkembang dan memperluas pasar.

Inisiatif ini mendapat apresiasi dari Kementerian BUMN, yang menilai bahwa kehadiran Power UMK Hub merupakan solusi konkret dalam memberikan akses pelatihan, pendampingan, serta pemasaran bagi pelaku UMK. Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, menekankan pentingnya peran PLN dalam membuka peluang pasar bagi UMK.

Baca juga: Wabup Pinrang Dukung UMKM Lewat HIPMI Fest 2025

“Ada pertanyaan dari UMK, bagaimana produknya bisa dibeli oleh PLN. Dengan ini, paling tidak PLN sudah bisa menjawab. Jadi, dengan space seperti ini, teman-teman PLN bisa membeli dan UMK bisa menjual produknya di sini. Semoga produknya dibutuhkan oleh karyawan PLN. Terima kasih kepada PLN yang sudah menyediakan tempat yang bagus banget, keren,” ujar Arya.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa PLN terus berperan dalam mendukung ekonomi kerakyatan. Kehadiran Power UMK Hub menjadi salah satu bentuk konkret dalam memperkuat aspek hilir, termasuk dalam penyerapan produk UMK binaan yang telah mendapatkan pelatihan dan dukungan peralatan dari PLN.

“UMK adalah tulang punggung ekonomi nasional. Melalui Power UMK Hub, PLN tidak hanya menyediakan energi listrik yang andal, tetapi juga menjadi mitra strategis bagi UMK agar lebih inovatif, kompetitif, dan berdaya saing di pasar nasional maupun global,” jelas Darmawan.

Executive Vice President (EVP) Komunikasi dan TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto, mengungkapkan bahwa Power UMK Hub menghadirkan 671 produk dari 43 UMK binaan PLN. Produk-produk ini dikurasi dan ditampilkan secara bergantian untuk memperkenalkan inovasi serta keberagaman budaya dari berbagai daerah di Indonesia.

“Di sini, para pelaku UMK tidak hanya mendapatkan akses ke berbagai sumber daya, tetapi juga kesempatan untuk berkolaborasi dengan komunitas yang lebih luas. Ini adalah bukti nyata keberpihakan PLN dalam mendukung UMK untuk naik kelas,” ungkap Gregorius.

Produk yang ditampilkan berasal dari Rumah BUMN Gunung Kidul, Rumah BUMN Pacitan, Rumah BUMN Blitar, serta HUB UMK Jaya, dan akan bergantian dengan Rumah BUMN lainnya. Tidak hanya menampilkan produk unggulan, Power UMK Hub juga mengusung prinsip keberlanjutan dengan menggunakan 320 kilogram sampah plastik daur ulang dalam desain booth-nya, termasuk dari tutup botol, botol skincare, dan botol body lotion yang dikelola oleh UMK binaan PLN.

Baca juga: Pertamina Foundation Dukung UMKM Perempuan Lewat PFpreneur

“Kami ingin memastikan bahwa dukungan terhadap UMK tidak hanya dari sisi pemasaran, tetapi juga bagaimana bisnis mereka dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan,” tutup Gregorius.

Dengan hadirnya Power UMK Hub, PLN tidak hanya membangun ekosistem bisnis bagi UMK, tetapi juga mendukung ekonomi berkelanjutan dengan konsep ramah lingkungan. Ke depan, inisiatif ini diharapkan dapat menjadi model yang menginspirasi berbagai BUMN lainnya dalam pemberdayaan UMK di Indonesia.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img