Resmi Berdiri! Kementerian UMKM Janjikan Bantuan Besar-Besaran

Tangerang, 15 Januari 2025 – Proses transisi Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari yang sebelumnya tergabung di dalam Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenKopUKM) dipastikan hampir sepenuhnya rampung pada pekan ketiga Januari 2025. Langkah ini merupakan momen penting untuk memperkuat pemberdayaan UMKM di Indonesia.

Sekretaris Kementerian UMKM, Arif Rahman Hakim, menyatakan bahwa pemisahan ini adalah langkah strategis untuk mendorong lebih banyak UMKM naik kelas. “Proses transisi Kementerian UMKM ini juga merupakan program prioritas jangka pendek. Di mana kita ingin proses transisi dan perubahan struktur organisasi Kementerian UMKM dapat berjalan dengan mulus, dan program yang dicanangkan juga dapat memberikan dampak besar bagi pengusaha UMKM,” ujar Arif di Jakarta, Senin (13/01).

Baca juga: Bongkar Korupsi Perizinan, Prabowo Ambil Langkah Besar!

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 196 Tahun 2024, Kementerian UMKM yang kini dipimpin oleh Menteri Maman Abdurrahman memiliki 5 unit kerja eselon I dan Badan Layanan Umum (BLU). Untuk memperkenalkan identitas baru, peluncuran logo terbaru sekaligus pelantikan pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama akan digelar pada Rabu (15/1) di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Dengan semangat baru, Kementerian ini berkomitmen untuk mengedepankan inovasi dalam program strategis guna memperkuat ekosistem UMKM. Penataan pegawai di lingkungan kementerian juga telah selesai dengan 491 ASN yang akan mendukung pelaksanaan program strategis instansi. Kantor pusat ini nantinya akan berlokasi di Gedung Smesco Indonesia, Jl. Gatot Subroto No. Kav. 94, Pancoran, Jakarta Selatan.

Arif menambahkan bahwa ada sembilan program strategis yang segera diluncurkan untuk pemberdayaan UMKM. Program tersebut meliputi Sapa UMKM, penghapusan piutang bagi UMKM, layanan bantuan hukum, pelatihan usaha, keterlibatan UMKM dalam program makan bergizi gratis, bantuan sarana usaha, transformasi dan sertifikasi usaha, perluasan akses pembiayaan, serta pengembangan kewirausahaan.

Baca juga: Terobosan Baru! OJK Permudah Akses Kredit untuk UMKM

“Sapa UMKM merupakan super apps yang ditujukan untuk mengintegrasikan program pengembangan UMKM lintas sektor, baik di kementerian atau lembaga yang memiliki program pemberdayaan UMKM, Pemda, BUMN/BUMD, perusahaan swasta, dan pemangku kepentingan lainnya,” jelas Arif.

Langkah ini diharapkan dapat memberikan solusi terhadap berbagai tantangan yang dihadapi pengusaha UMKM, sekaligus mempercepat proses transformasi digital dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img