Tangerang, 26 Desember 2024 – Dalam upaya mendukung pengembangan energi terbarukan dan mengurangi emisi karbon, Pertamina Patra Niaga resmi meluncurkan program Green Movement UCO pada Sabtu, 21 Desember 2024. Program inovatif ini bertujuan untuk mengumpulkan Used Cooking Oil (UCO) atau minyak jelantah dari masyarakat, yang nantinya akan diolah menjadi bahan baku biofuel.
Acara peluncuran yang digelar di Istora Senayan Jakarta ini menjadi bagian dari rangkaian MyPertamina Fair Show 2024 dan dibuka langsung oleh Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan. Dalam sambutannya, Riva mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program ini melalui pengumpulan minyak jelantah di UCOllect Box yang tersedia di sejumlah SPBU, rumah sakit IHC Pertamina, dan mitra CSR di wilayah Jabodetabek dan Bandung.
Baca juga: UMKM Bisa Sewa Kantor Harian dengan Aldevco
“Kami bekerja sama dengan UCOllect, perusahaan green technology, untuk mendaur ulang minyak jelantah menjadi bahan baku biofuel. Dengan memanfaatkan superapps MyPertamina, masyarakat dapat menyetor minyak jelantah dan mendapatkan saldo e-wallet Rp6.000 per liter serta kesempatan tambahan e-voucher senilai Rp25.000 untuk 50 peserta beruntung setiap bulan,” ujar Riva.
Khusus selama MyPertamina Fair Show 2024 (21–22 Desember), peserta yang menyetorkan UCO di booth UCOllect Box akan mendapat tambahan 5 poin MyPertamina per liter.
Riva menjelaskan, minyak jelantah yang dikumpulkan akan menjadi bagian dari bahan baku Sustainable Aviation Fuel (SAF), produk avtur ramah lingkungan yang dapat mengurangi emisi hingga 84% dibandingkan bahan bakar jet konvensional.
Program ini merupakan proyek percontohan selama setahun ke depan dengan rencana ekspansi ke wilayah lain di Indonesia. Selain itu, Pertamina Patra Niaga akan memanfaatkan jaringannya yang luas sebagai hub pengumpulan minyak jelantah dari rumah tangga dan industri kuliner, yang kemudian akan diolah menjadi biofuel seperti SAF dan HVO (Hydrotreated Vegetable Oil) oleh Kilang Pertamina Internasional.
CEO Noovoleum, Philippe Micone, menyambut baik kerja sama ini. “Kami percaya program ini tidak hanya memperluas akses masyarakat untuk mendaur ulang, tetapi juga memberikan edukasi manfaat ekonomi langsung bagi individu dan komunitas,” ungkapnya.
Baca juga: PIS Fokus Kembangkan Energi Hijau dan Diversifikasi Kargo
Program Green Movement UCO tidak hanya memberikan solusi pengelolaan minyak jelantah, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mendukung target keberlanjutan nasional dan global. Dengan program ini, masyarakat dapat berkontribusi pada pengadaan energi terbarukan sekaligus memperoleh manfaat ekonomi.
