Tangerang, 05 Desember 2024 – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengajak para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bergerak di bidang makanan sehat untuk memanfaatkan peluang ekspor. Ajakan ini sejalan dengan salah satu program prioritas Kementerian Perdagangan (Kemendag), yakni Peningkatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor).
Program UMKM BISA Ekspor ini bertujuan untuk membuka akses pasar luar negeri bagi UMKM Indonesia, khususnya yang memproduksi makanan sehat. Dalam kunjungan kerjanya ke PT Ladang Sehat Indonesia (Ladang Lima) di Surabaya pada hari Selasa (3/12), Mendag Budi mengungkapkan harapannya agar semakin banyak pelaku UMKM yang memanfaatkan program ini untuk menembus pasar global.
Baca juga: Karya Anak Bangsa Tembus Pasar Dunia Dengan Sepeda Listrik
“UMKM BISA Ekspor digerakkan bersama-sama oleh pemerintah, UMKM itu sendiri, dan masyarakat. Mari kita dukung satu sama lain. Kemendag telah menyediakan berbagai fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk merambah pasar ekspor. Kami juga memiliki banyak perwakilan perdagangan di luar negeri yang siap membantu mempromosikan produk UMKM, termasuk mengajak pelaku usaha untuk ikut pameran internasional,” ujar Mendag Budi.
Salah satu contoh sukses yang sudah merambah pasar ekspor adalah Ladang Lima, produsen makanan olahan bebas gluten berbasis singkong. Produk makanan sehat mereka sudah didistribusikan ke berbagai hotel dan kafe, serta merambah pasar ekspor ke Australia, Amerika Serikat, dan beberapa negara Eropa. Ladang Lima juga telah ikut serta dalam berbagai pameran internasional yang didukung oleh Kemendag untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar global.
Dalam kesempatan tersebut, Mendag Budi menyampaikan bahwa Kemendag melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional siap membantu pelaku usaha, khususnya UMKM makanan sehat, untuk mengeksplorasi peluang ekspor lebih luas. Salah satunya dengan menggelar kegiatan business matching yang akan membuka akses ke pasar-pasar potensial seperti Australia, Eropa, dan Amerika.
Pemilik Ladang Lima, Annisa Pratiwi, mengungkapkan bahwa usaha untuk menghadirkan bahan pangan sehat Indonesia ke pasar internasional bermula dari mimpi besar mereka. “Kami memiliki mimpi mendukung ketahanan pangan Indonesia, dan Kemendag telah memfasilitasi kami untuk mengikuti sejumlah pameran. Kami ingin lebih bersinergi agar produk kami lebih dikenal secara global,” kata Annisa.
Baca juga: Sukses UMKM Indonesia Ekspor Makanan Olahan
Melalui kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Mendag Budi berharap UMKM Indonesia dapat meningkatkan daya saing produk makanan sehat di pasar global. Pemerintah terus berkomitmen untuk mendorong ekspansi UMKM Indonesia ke pasar internasional, menciptakan peluang bisnis baru, serta memperkenalkan produk-produk unggulan tanah air ke dunia.