Mybamus Sukses Ekspansi Global Berkat Teknologi Digital

Tangerang, 05 Desember 2024 – Industri fashion Indonesia terus berkembang pesat, dengan tren modest fashion atau busana muslim menjadi salah satu yang menarik perhatian global. Hal ini tidak terlepas dari inovasi yang dilakukan oleh desainer lokal yang menggabungkan kenyamanan, kepraktisan, dan estetika modern. Salah satu brand lokal yang sukses menembus pasar internasional adalah Mybamus, yang memulai perjalanan bisnisnya sebagai usaha rumahan.

Didirikan pada tahun 2011 di Bandung Barat, kini telah menjadi salah satu brand besar di industri modest fashion Indonesia. Dengan tagline “Affordable Price to be Fashionable Everyday” dan tema “Bright and Cheerful,” Mybamus berhasil meraih perhatian konsumen melalui koleksi ikoniknya, seperti Pashmina Tie Dye yang populer pada awal kemunculannya. Mybamus terus berkembang berkat konsistensinya dalam menjaga kualitas produk, desain modern, dan harga yang terjangkau. Tidak hanya sukses di pasar domestik juga berhasil menembus pasar internasional dan meraih penghargaan Shopee First Export Award pada tahun 2018.

Baca juga: Tantangan Digitalisasi Lembaga Keuangan Mikro di Desa

Selviana Yuswanto, pemilik Mybamus, menjelaskan bahwa digitalisasi, terutama melalui platform e-commerce seperti Shopee, berperan penting dalam perjalanan bisnisnya. “Teknologi digital membuka peluang besar bagi kami untuk menjangkau konsumen lebih luas. Shopee telah menjadi mitra strategis dalam hal pemasaran dan ekspansi pasar,” ujarnya. Keberhasilan juga didorong oleh peningkatan penjualan yang signifikan, seperti saat kampanye Shopee 11.11 Big Sale, yang mencatatkan transaksi lima kali lipat dibandingkan hari biasa.

Sejak bergabung dengan Shopee pada tahun 2016, Mybamus terus berkembang dengan memanfaatkan berbagai fitur dan program yang ditawarkan oleh platform tersebut. Salah satu langkah strategis yang mendukung pertumbuhannya adalah bergabung dengan Shopee Mall pada 2017 dan mengikuti Program Ekspor Shopee pada 2018. Berbagai koleksi unggulannya, seperti Mybamus Zigzag Kemeja, Mybamus Kinan Tops, dan Mybamus Sheri, menjadi favorit konsumen di setiap kampanye belanja besar.

Baca juga: Peluncuran Training of Trainers dan Literasi Keuangan untuk PMI

Selain itu, Mybamus juga memanfaatkan fitur Shopee Live sejak 2019 untuk terhubung lebih dekat dengan konsumen. Dengan pemanfaatan fitur interaktif ini, Mybamus tidak hanya mempererat hubungan dengan pelanggan setia tetapi juga berhasil menjangkau pasar baru. Kolaborasi dengan Key Opinion Leaders (KOL), seperti aktris Alyssa Soebandono pada 2023, juga turut memperkuat brand image Mybamus di mata konsumen.

Menurut Selviana, keberhasilan ini menunjukkan pentingnya inovasi dalam pemasaran dan pemanfaatan teknologi untuk memperluas jangkauan pasar, baik domestik maupun internasional. “Shopee Live memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak konsumen sekaligus membangun hubungan yang lebih dekat,” tambahnya.

Membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat dan pemanfaatan teknologi, brand fashion lokal Indonesia dapat bersaing di pasar global dan terus berkembang mengikuti tren yang ada. Dengan harga terjangkau, desain modern, dan kualitas yang terjaga, Mybamus menjadi pilihan utama bagi konsumen yang mencari busana muslim yang stylish dan nyaman.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img