Tangerang, 29 November 2024 – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong transformasi industri hijau sebagai bagian dari langkah strategis untuk mempercepat transisi energi bersih di Indonesia. Langkah ini menjadi bagian penting dalam menciptakan ekonomi hijau yang berkelanjutan, yang diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan dan pembangunan ekonomi negara.
Menurut Kemenperin, penerapan industri hijau tidak hanya berfokus pada pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan peluang ekonomi baru yang ramah lingkungan. Transformasi ini menjadi semakin penting seiring dengan meningkatnya kesadaran global akan pentingnya keberlanjutan dan pengurangan emisi karbon.
Transformasi untuk Menghadapi Tantangan Global
Industri hijau merupakan sebuah konsep yang mengintegrasikan prinsip-prinsip ramah lingkungan dalam setiap aspek produksi, mulai dari pengelolaan sumber daya alam hingga proses produksi itu sendiri. Dalam upaya mendukung transisi ini, Kemenperin terus menggencarkan kebijakan dan program yang mendukung pemanfaatan energi terbarukan dan teknologi rendah emisi dalam sektor industri. Program ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target emisi karbon Indonesia yang lebih rendah, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.
Selain itu, Kemenperin juga berfokus pada upaya untuk memperkenalkan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan, serta mendorong sektor industri untuk lebih banyak berinvestasi dalam riset dan pengembangan (R&D) terkait solusi energi bersih. Langkah ini dipandang sebagai kunci dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global dan memastikan ketahanan ekonomi Indonesia di masa depan.
Baca juga: 117.860 UMKM Bergabung PaDi UMKM, Transaksi Digital Capai Rp 7 Triliun
Industri Hijau sebagai Kunci Ekonomi Berkelanjutan
Transformasi industri hijau tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga untuk masyarakat luas. Dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru yang berkelanjutan, sektor industri hijau diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, sekaligus mempercepat proses pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Selain itu, program-program berbasis industri hijau dapat mendorong sektor industri Indonesia untuk lebih berdaya saing di pasar global, yang kini semakin mengutamakan aspek keberlanjutan.
Baca juga: Inovasi Ramah Lingkungan, WIKA Perkenalkan Konstruksi Modular
Kemenperin juga berencana untuk terus melakukan sosialisasi dan pendidikan kepada pelaku industri terkait penerapan teknologi hijau dan pentingnya keberlanjutan dalam kegiatan industri. Melalui kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, diharapkan Indonesia dapat menjadi pemimpin dalam penerapan ekonomi hijau di Asia Tenggara.
Dengan berbagai kebijakan dan program yang sudah dijalankan, Kemenperin berharap transformasi industri hijau di Indonesia akan terus berkembang dan memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian ekonomi berkelanjutan di masa depan.