Tangerang, 16 Mei 2025 — Digitalisasi kini menjadi kebutuhan utama, termasuk bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berada di wilayah pedesaan. Hal ini menjadi dasar pelaksanaan program pendampingan UMKM dalam kegiatan KKN Mandiri Universitas PGRI Madiun yang dilaksanakan di Desa Jatirejo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Dapur Mbak Yem Makin Eksis di Era Digital Berkat Pendampingan Mahasiswa.
Salah satu mitra binaan yang mendapat pendampingan adalah UMKM Dapur Mbak Yem, sebuah usaha rumahan yang bergerak di bidang katering nasi box dan produksi camilan tradisional. Sebelum mendapatkan pendampingan, sistem pemasaran usaha ini masih sangat konvensional, bergantung pada promosi dari mulut ke mulut dan belum memiliki identitas usaha yang kuat.
Baca juga: Dari Penjual Donat Online ke Toko Sukses, Pasangan Ini Raup Omzet 8 Juta per Hari
Melihat potensi besar yang belum tergarap maksimal, pendamping KKN melakukan digitalisasi usaha secara bertahap namun efektif. Langkah pertama adalah memperkuat identitas visual dengan membuat logo, banner, dan kartu nama usaha. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembuatan akun media sosial seperti Instagram dan TikTok, yang digunakan untuk mempromosikan produk secara digital melalui konten foto dan video pendek yang menarik.
Tak hanya itu, pelatihan pencatatan keuangan digital menggunakan Microsoft Excel juga diberikan. Mitra dibimbing untuk mencatat arus kas harian dan menghitung laba rugi secara lebih terstruktur. Sebagai penunjang, disusun pula buku panduan pembukuan digital yang bisa digunakan secara mandiri.
Baca juga: Mengatasi Tantangan UMKM Ramah Lingkungan melalui Kebijakan Pemerintah dan Pembiayaan Hijau
Salah satu inovasi yang cukup menarik adalah repackaging produk nasi box dengan kemasan ramah lingkungan, yang diharapkan dapat meningkatkan nilai jual serta kesadaran lingkungan.
Hasil dari pendampingan ini sudah mulai terlihat. Kini, Dapur Mbak Yem memiliki profil usaha digital yang aktif, konten visual yang menarik, serta sistem keuangan yang lebih rapi. Pelaku usaha pun menjadi lebih percaya diri dalam menghadapi pelanggan secara online.
Program digitalisasi UMKM seperti ini menunjukkan bahwa dengan langkah-langkah sederhana namun konsisten, pelaku usaha di desa pun bisa naik kelas dan lebih mandiri. Harapannya, keberhasilan Dapur Mbak Yem dapat menjadi contoh model pemberdayaan ekonomi desa berbasis teknologi dan kreativitas yang bisa direplikasi di wilayah lain.
 yang berada di wilayah Mbak Yem){kind=link}