getimedia- Jakarta, Pendorong UMKM Dalam Ekonomi Global, ASEAN Online Sale Day (AOSD) 2023 telah menjadi titik sorot bagi Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya dalam upaya memajukan perdagangan dan ekonomi regional. Acara ini, yang dimulai pada 19 Agustus 2023 di Semarang, menjadi bukti komitmen bersama untuk memanfaatkan teknologi digital dalam menghadapi tantangan perekonomian pasca-pandemi.
Baca Juga : Smesco – Perlindungan UMKM Social Commerce
Pembukaan AOSD dihelat dalam rangka Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (AEM) ke-55, menciptakan platform yang ideal untuk mendiskusikan isu-isu perdagangan dan ekonomi yang relevan. Menteri Perdagangan Indonesia, Zulkifli Hasan, dengan tegas menyoroti peran sentral teknologi digital dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, terutama bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.Â
Era digital memungkinkan pelaku UMKM untuk memperluas pasar mereka secara global melalui platform e-commerce. Shopee, sebagai salah satu platform terkemuka, telah membuka pintu bagi UMKM untuk menghadirkan produk mereka di pasar internasional. Ini merupakan tonggak penting dalam upaya meningkatkan perekonomian Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya.
Christin Djuarto, Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, menggarisbawahi betapa pentingnya e-commerce dalam membuka pintu bagi UMKM domestik untuk berpartisipasi dalam ekonomi digital global. Kendati masih ada tantangan, seperti rendahnya kontribusi ekspor dari UMKM di Indonesia, AOSD 2023 dan Program Ekspor Shopee memberikan kesempatan yang luar biasa untuk mengatasi masalah ini.
Melalui platform ini, UMKM dapat mencapai pasar internasional, memperluas peluang, dan meningkatkan kualitas produk mereka. Penting untuk dicatat bahwa UMKM memiliki peran strategis dalam perekonomian Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya. Meskipun mereka menyumbang lebih dari 90 persen lapangan kerja dan hampir 60 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), kontribusi ekspor mereka masih tergolong rendah.
Angka ini masih jauh dari negara-negara seperti Korea Selatan, Malaysia, dan Thailand. Namun, AOSD dan Program Ekspor Shopee menciptakan momentum positif untuk mengatasi kesenjangan ini dan membantu UMKM mencapai potensinya dalam ekonomi global.Â
Kisah sukses seperti Pak Ahmad dari Boyolali yang berhasil meningkatkan penjualan produknya hingga 73 kali lipat dan menciptakan lapangan kerja bagi warga setempat adalah contoh nyata dari dampak positif yang bisa dicapai melalui ekspansi lintas batas.Â
Shopee, sebagai mitra yang kuat, memberikan dukungan dalam berbagai aspek, termasuk bahasa, logistik, proses pembayaran, dan pemasaran, sehingga pengiriman produk ke pasar internasional menjadi lebih mudah daripada yang pernah ada sebelumnya.
Program Ekspor Shopee yang telah hadir sejak 2019 terus berperan penting dalam memajukan UMKM dan perekonomian daerah secara berkelanjutan. Dengan lebih dari 90.000 produk dari 4.400 penjual di berbagai negara yang berpartisipasi dalam AOSD 2023, antusiasme konsumen terhadap produk UMKM terus berkembang.
AOSD dan Program Ekspor Shopee merupakan langkah konkret untuk memperkuat kerja sama perdagangan lintas batas di ASEAN, membuka pintu bagi produk UMKM di pasar internasional, dan mengubah paradigma kontribusi UMKM terhadap ekonomi regional. Ini adalah langkah positif menuju pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh ASEAN.
Sumber : antaranews.com
 2023 telah menjadi titik sorot bagi Indonesia dan negara-negara){kind=link}