Tangerang, 11 Februari 2025 – Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berpartisipasi dalam pameran INACRAFT 2025 yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) hingga 9 Februari 2025. Dalam ajang bergengsi ini, BUMN turut memamerkan produk-produk kreatif unggulan dari UMKM binaan mereka melalui booth Rumah BUMN.
Sebanyak 52 UMKM dari 14 BUMN berpartisipasi, menampilkan 149 produk kreatif unggulan yang siap bersaing di pasar internasional. UMKM yang tergabung dalam pameran ini berasal dari berbagai kategori, seperti fashion, kerajinan tangan, dan aksesoris. Produk-produk ini tidak hanya menunjukkan kualitas tinggi, tetapi juga keberagaman budaya Indonesia yang kaya.
Baca juga: Peluncuran Wi-Fi 6E dan Wi-Fi 7 Dorong Ekonomi Digital
Booth Rumah BUMN yang terletak di area Main Lobby dan Assembly Hall JICC menjadi tempat yang ramai dikunjungi oleh pengunjung. Di sini, mereka dapat berbicara langsung dengan pengrajin, menyaksikan proses pembuatan produk, dan membeli produk langsung dari pengusaha lokal. Ini adalah kesempatan langka untuk mendukung UMKM lokal dan menikmati hasil karya yang otentik.
Selain produk unggulan, INACRAFT 2025 juga menghadirkan berbagai kegiatan interaktif bagi pengunjung. Rumah BUMN menyelenggarakan mini event setiap hari, seperti workshop dan demonstrasi produk dari berbagai BUMN yang berpartisipasi. Tema kegiatan bervariasi, mulai dari Batik Lasem oleh PT Semen Indonesia (SIG), merajut tas bersama Perumnas, hingga ecoprint pada media kain oleh PTPN IV. Aktivitas ini memberikan pengalaman langsung bagi pengunjung untuk mengenal lebih dalam proses pembuatan produk serta mengapresiasi karya pengrajin.
Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa UMKM dan BUMN merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia. BUMN tidak hanya berfokus pada pertumbuhan korporasi, tetapi juga aktif mendukung perkembangan UMKM agar semakin tangguh dan siap bersaing di pasar nasional dan internasional. “Kementerian BUMN terus mendorong UMKM melalui berbagai program dan kerja sama dengan lembaga lain,” ujarnya.
Sebagai contoh nyata, PT Semen Indonesia (SIG) terus mendukung pengembangan UMKM dengan memberikan pendampingan secara menyeluruh. SIG juga mengikutsertakan dua UMKM binaannya dalam pameran INACRAFT 2025, yaitu Hastadana Batik Tulis Lasem dan Saleen, yang bergerak di bidang fashion. Keikutsertaan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkenalkan wastra nusantara kepada masyarakat luas, khususnya generasi muda.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, mengungkapkan bahwa Indonesia kaya akan budaya, termasuk dalam hal fashion. Wastra Indonesia, seperti batik, tenun, dan songket, bukan hanya sekadar kain, tetapi juga merupakan identitas kebanggaan bangsa. Melalui pameran ini, SIG berharap dapat menumbuhkan rasa bangga terhadap wastra nusantara, sekaligus meningkatkan daya tarik produk fashion Indonesia di pasar global.
Baca juga: Kripik Tempe UMKM Binaan Pertamina Tembus Pasar Arab Saudi
Melalui Rumah BUMN, SIG memberikan kesempatan bagi para pengusaha lokal untuk memperluas jangkauan pasar mereka, membantu mereka bersaing di pasar internasional, serta memajukan industri kreatif di tanah air. Dengan dukungan yang terus diberikan oleh BUMN, diharapkan UMKM Indonesia dapat tumbuh lebih besar dan mendunia.
 berpartisipasi dalam pameran INACRAFT 2025 yang digelar di Jakarta International Convention Center){kind=link}