Tangerang, 03 Januari 2025 – PT Hotel Indonesia Natour (InJourney Hospitality) dengan bangga mengungkapkan hadirnya Sentra UMKM di kawasan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, Bali. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Sanur.
Direktur Utama InJourney Hospitality, Christine Hutabarat, menyatakan bahwa kehadiran Sentra UMKM ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi setempat, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bali. “Sentra UMKM Sanur merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan pemerintah untuk melibatkan para pemangku kepentingan dan mendukung sektor UMKM,” ungkap Christine dalam pernyataannya di Jakarta, Sabtu (3/1).
Baca juga: PNM dan MES Bantu UMKM Dapat Sertifikat Halal Gratis!
Sentra UMKM Sanur dibangun dengan konsep yang mengusung budaya Bali dan lokasi yang strategis, yaitu di tepi Pantai Sanur, tempat matahari terbit yang mempesona. Konsep desainnya, yang disebut Natah Antakara, terinspirasi dari bahasa Sanskerta di mana ‘Natah’ berarti halaman dan ‘Antakara’ berarti matahari. Konsep ini mencerminkan semangat baru bagi para pelaku usaha lokal untuk berkembang.
Sebagai pusat perkumpulan pelaku UMKM, Sentra UMKM Sanur ini menawarkan berbagai produk lokal, mulai dari kerajinan tangan, kuliner khas Bali, hingga produk berbasis budaya lokal yang ramah lingkungan. Produk-produk yang ditawarkan di Sentra UMKM Sanur mencakup kerajinan tangan, kuliner khas Bali, fashion berbasis kain endek, hingga produk ramah lingkungan. Sentra ini menjadi tempat yang ideal bagi pengusaha lokal untuk meningkatkan visibilitas mereka di kalangan wisatawan domestik dan internasional.
Sentra UMKM Sanur dibangun di atas lahan seluas 973 m² dengan 49 kios UMKM dan fasilitas pendukung lainnya, seperti balai nelayan, basement, dan panoramic deck. Fasilitas ini tidak hanya menawarkan ruang bagi produk lokal tetapi juga menyediakan ruang pelatihan dan workshop untuk pelaku UMKM agar dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam pemasaran, pengemasan, hingga pengelolaan keuangan.
Keuntungan lainnya bagi para pengusaha lokal adalah kesempatan untuk memperluas jaringan mereka melalui kerja sama dengan pengusaha lokal dan global. Sentra UMKM juga menyediakan platform untuk memperkenalkan produk mereka melalui pameran rutin yang menarik minat wisatawan.
Pemerintah Kota Denpasar bersama InJourney Hospitality berkolaborasi dalam pengelolaan Sentra UMKM ini, memastikan bahwa fasilitas ini akan terus berkembang dan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat sekitar. “Dengan adanya Sentra UMKM Sanur, kami berharap dapat meningkatkan daya saing pelaku UMKM lokal dan membantu mereka menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif,” jelas Christine.
Selain itu, Sentra UMKM Sanur juga memiliki potensi besar untuk berkembang lebih lanjut, dengan rencana kolaborasi dengan platform e-commerce global dan penggunaan media sosial untuk memperluas jangkauan promosi. Program ini berkomitmen untuk terus memperkenalkan budaya Bali kepada dunia melalui produk-produk lokal yang berkualitas.
Baca juga: Presidential Threshold Dihapus, Apa Dampaknya untuk Ekonomi?
Sentra UMKM Sanur merupakan inisiatif strategis yang tidak hanya akan mendongkrak ekonomi Bali tetapi juga memberi peluang besar bagi para pelaku usaha lokal untuk berkembang dan bersaing di pasar global. Dengan fasilitas yang lengkap, program pelatihan yang berkelanjutan, dan kolaborasi yang solid antara pemerintah dan pelaku usaha, Sentra UMKM Sanur berpotensi menjadi salah satu pusat ekonomi dan budaya utama di Bali.
 dengan bangga mengungkapkan hadirnya Sentra UMKM di kawasan Kawasan Ekonomi UMKM Sanur){kind=link}