Tangerang, 01 Juli 2025 — Kesuksesan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Indonesia kembali mencuat ke panggung global. Kali ini datang dari Rumah Tempe Azaki, UKM asal Bogor yang berhasil menembus pasar ekspor ke 10 negara berkat dukungan layanan digital dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (IDX: BBNI), khususnya melalui platform BNIdirect.
Didirikan dan dikelola oleh Cucup Ruhiyat sejak 2019, Rumah Tempe Azaki kini secara rutin mengekspor produk tempenya ke Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Hong Kong, Amerika Serikat, Arab Saudi, serta beberapa negara lainnya. Bahkan, Singapura menjadi target ekspansi pasar berikutnya.
Baca juga: Digitalisasi UMKM Jadi Tantangan Terbesar di Balikpapan
Dukungan teknologi keuangan dari BNI, melalui BNIdirect, menjadi fondasi penting dalam mempercepat proses ekspor dan efisiensi transaksi internasional. Layanan ini memungkinkan pelaku UKM mengelola transfer valuta asing secara real-time, melakukan pembayaran gaji karyawan, dan memantau arus keuangan masuk dan keluar secara akurat.
“BNI Xpora membuka pintu ke pasar global, dan BNIdirect membantu kami menjaga kredibilitas bisnis melalui sistem keuangan yang rapi dan tepercaya,” kata Cucup dalam pernyataan resminya, Senin (30/6/2025).
Hingga kuartal I 2025, total volume transaksi Rumah Tempe Azaki melalui BNIdirect mendekati Rp2 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa UKM memiliki peran signifikan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, serta memberikan kontribusi nyata terhadap penciptaan lapangan kerja di dalam negeri.
Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menegaskan komitmen BNI dalam mendorong UKM lokal untuk go global. Melalui ekosistem BNI Xpora, BNI menyediakan infrastruktur digital dan business matching agar produk UKM Indonesia dikenal di pasar internasional.
“Kami percaya UKM Indonesia punya potensi besar bersaing di tingkat global. BNI terus berinovasi menghadirkan solusi digital terintegrasi agar pelaku usaha seperti Rumah Tempe Azaki bisa berkembang secara berkelanjutan,” ujar Okki.
Baca juga: Selandia Baru Jadi Target Baru Produk Ekspor Indonesia
Rumah Tempe Azaki saat ini memiliki fasilitas produksi seluas 1.847 meter persegi dengan kapasitas hingga 4,5 ton per hari. Produk andalan berupa frozen tempe dan keripik tempe telah tersertifikasi FSSC 22000, HACCP, Halal, BPOM, dan telah menerapkan standar Good Manufacturing Practice (GMP).
Ke depan, BNI berkomitmen memperluas ekosistem digital yang inklusif bagi UKM nasional dengan memanfaatkan kekuatan teknologi dan jaringan internasional. Dengan dukungan ini, semakin banyak UKM Indonesia yang diharapkan mampu menembus pasar global.