Tangerang, 29 Oktober 2025 – Dalam rangka memperingati Bulan Kesadaran Kanker Payudara, Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian UMKM menggelar seminar bertajuk “Perempuan Tangguh, UMKM Kuat” di Jakarta, Selasa (28/10). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran terhadap deteksi dini kanker payudara sekaligus memperkuat semangat pemberdayaan perempuan pelaku UMKM di Indonesia.
Penasihat DWP Kementerian UMKM, Tina Maman Abdurrahman, menyampaikan bahwa kepedulian dan cinta menjadi kekuatan besar dalam mendampingi para penyintas kanker. Menurutnya, dukungan emosional yang diberikan keluarga, komunitas, dan lingkungan memiliki peran penting dalam proses penyembuhan.
Baca juga: Pertamuda Seed and Scale 2025 Dorong Inovasi dan Kewirausahaan Muda
“Dukungan moral, rasa cinta, dan kasih sayang adalah obat paling mujarab bagi mereka yang sedang berjuang,” ujarnya.
Selain kegiatan seminar, peserta juga mendapatkan pemeriksaan USG payudara gratis sebagai bentuk upaya deteksi dini kanker. Pemeriksaan ini terlaksana berkat kolaborasi antara DWP Kementerian UMKM dengan Bank BRI, Tim Selangkah, RS Siloam, RS Tarakan, dan Ladang Lima. Kolaborasi tersebut menjadi bukti semangat gotong royong membangun Indonesia yang lebih sehat dan berdaya.
Pada acara yang sama, DWP Kementerian UMKM bersama Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) dan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) turut meluncurkan buku berjudul “Bersemi”. Buku ini memuat kumpulan karya gambar anak-anak penyintas kanker dan anak-anak berkebutuhan khusus, yang menggambarkan harapan, keberanian, dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan kehidupan.
“Semoga Bersemi menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus berjuang, karena selalu ada cahaya dan kehidupan baru,” tambah Tina.
Sementara itu, salah satu pengusaha UMKM sekaligus penyintas kanker, Monique, turut membagikan kisah inspiratifnya. Ia menceritakan proses panjang pengobatan yang sempat menggoyahkan semangatnya, namun justru menjadi titik balik untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi sesama.
“Penyakit ini bukan sebuah penghalang. Kita, perempuan, tetap bisa berkarya dan berdaya sesuai dengan apa yang kita suka,” ungkap Monique.
Ia menekankan bahwa dukungan komunitas UMKM, teman, hingga keluarga memiliki peran penting dalam proses bangkit dan membangun kembali usaha yang dijalankan.
Baca juga: GAFA 2025 Bawa Tren Arsitektur Hijau dan Smart Building ke Indonesia
Acara ini juga turut dihadiri oleh Penasihat DWP Kementerian Koperasi, Sita Ferry Juliantono, beserta jajaran pengurus DWP Kementerian UMKM. Melalui kegiatan ini, DWP Kementerian UMKM menegaskan komitmennya dalam mendorong pemberdayaan perempuan, peningkatan kesadaran kanker payudara, serta penguatan ekosistem UMKM yang tangguh, inklusif, dan berdaya saing.
Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak perempuan Indonesia untuk tidak menyerah, mengenali pentingnya kesehatan, serta terus mengembangkan potensi diri dan usaha demi masa depan yang lebih baik.


