Tangerang, 25 September 2025 – Gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 semakin dekat. Hingga Rabu (24/9), tercatat sebanyak 5.957 buyer telah mendaftar untuk hadir dalam pameran dagang internasional terbesar di Tanah Air tersebut. Angka ini menandai antusiasme tinggi pasar global terhadap produk-produk unggulan Indonesia.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Fajarini Puntodewi, menyampaikan bahwa jumlah buyer yang terdaftar sudah melampaui target awal. “Buyer terdaftar telah mencapai target, tetapi kami optimistis jumlahnya akan terus bertambah. Banyaknya jumlah buyer yang akan hadir menunjukkan besarnya minat pasar luar negeri terhadap produk Indonesia,” ujarnya.
Baca juga: Trade Expo Indonesia 2025 Catat 977 Peserta Pameran Siap Ramaikan
Para buyer yang hadir berasal dari 104 negara. Nigeria menjadi negara dengan jumlah buyer terbanyak, yaitu 430 orang, disusul Malaysia dengan 363 buyer, serta India dengan 290 buyer. Menariknya, ketiga negara ini juga menjadi tiga besar pada penyelenggaraan TEI 2024, yang menunjukkan konsistensi kepercayaan mereka terhadap produk Indonesia.
Selain itu, sejumlah negara nontradisional juga mencatat peningkatan kehadiran, di antaranya Filipina, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Arab Saudi. Kehadiran buyer dari negara-negara ini menempatkan mereka dalam sepuluh besar asal negara buyer di TEI 2025. “Meningkatnya buyer dari negara nontradisional membuka peluang baru bagi perluasan pasar ekspor Indonesia,” tambah Puntodewi.
Penyelenggaraan TEI 2025 menargetkan kehadiran 5.000 buyer dengan capaian transaksi minimal USD 16,5 miliar. Selain itu, ajang ini ditargetkan menghadirkan 1.500 peserta pameran dan dikunjungi setidaknya 30.000 pengunjung.
Sebagai perbandingan, TEI 2024 berhasil mendatangkan 8.042 buyer dari 140 negara, dengan transaksi tercatat sebesar USD 22,73 miliar. Capaian tersebut membuktikan kuatnya daya tarik produk ekspor Indonesia di mata dunia.
Mengusung tema “Discover Indonesia’s Excellence Trade Beyond Boundaries”, TEI ke-40 tahun ini akan berlangsung pada 15–19 Oktober 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Banten. Pameran dibagi dalam tiga zona utama, yaitu:
-
Zona Makanan, Minuman, Produk Pertanian, Lisensi, dan Waralaba
-
Zona Manufaktur dan Jasa
-
Zona Fesyen, Gaya Hidup, dan Dekorasi Rumah
Selain pameran, rangkaian kegiatan TEI 2025 juga meliputi seminar, talk show, workshop, business matching, business counselling, pertemuan delegasi, courtesy call, hingga penandatanganan MoU dagang.
Baca juga: Inovasi Insulasi Hemat Energi dari Thermotech Jadi Sorotan di RHVAC 2025
Kementerian Perdagangan masih membuka peluang pendaftaran buyer melalui perwakilan dagang Indonesia di 33 negara akreditasi maupun laman resmi tradexpoindonesia.com.
“Kami menyambut kehadiran buyer dari seluruh dunia untuk hadir pada TEI 2025. Ajang ini menjadi kesempatan besar untuk mengeksplorasi perdagangan Indonesia, menjalin kolaborasi bisnis, serta memperluas jaringan perdagangan antarnegara,” pungkas Puntodewi.
 2025 semakin dekat.){kind=link}