OJK dan TP PKK Maluku Gelar Literasi Keuangan

Tangerang, 23 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 tahun 2025 dan Hari Kartini, Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan bertempat di Ballroom OJK Maluku pada Selasa (22/04/2025).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Ny. Maya Baby Lewerissa, sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional Gerakan Cerdas Keuangan yang digagas oleh OJK. Dalam sambutannya, Maya mengangkat semangat perjuangan R.A. Kartini yang menginspirasi pemberdayaan perempuan melalui pendidikan dan literasi.

Maya menyoroti tantangan baru yang dihadapi perempuan di era digital, khususnya dalam mengelola keuangan keluarga di tengah pesatnya perkembangan layanan keuangan digital.

Ia menekankan bahwa ancaman dari aktivitas ilegal seperti pinjaman online (Pinjol) dan judi online (Judol) menjadi momok serius yang mengancam kestabilan rumah tangga.

Baca juga: Sertifikasi Merek Gratis untuk 1000 UMKM Jawa Barat

“Tidak sedikit perempuan yang terjerat masalah hukum, kehilangan pekerjaan, hingga munculnya kasus kekerasan dalam rumah tangga akibat rendahnya literasi keuangan,” jelas Maya.

OJK Miliki Peran Strategis dalam Literasi Keuangan. Maya mengapresiasi OJK sebagai lembaga yang memiliki peran penting dalam melindungi masyarakat dari kerugian finansial melalui berbagai program literasi dan edukasi keuangan. Menurutnya, dengan memahami produk keuangan yang aman dan legal, perempuan akan mampu mengambil keputusan keuangan yang bijak untuk kesejahteraan keluarga.

“Kesejahteraan keluarga sangat bergantung pada kecerdasan ibu-ibu dalam mengelola keuangan,” tegas Maya.

Sebagai Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, Maya menyatakan komitmennya dalam mendukung berbagai inisiatif pemberdayaan perempuan, khususnya dalam hal pengelolaan keuangan keluarga yang bijak dan cerdas.

Maya menyampaikan apresiasi tinggi kepada OJK Maluku atas sinergi yang dibangun bersama TP-PKK. Ia menekankan pentingnya peran OJK dalam mengatur dan mengawasi kegiatan jasa keuangan serta melindungi masyarakat melalui program edukasi dan literasi keuangan.

“OJK tidak hanya hadir sebagai regulator, tetapi juga sebagai garda depan perlindungan konsumen jasa keuangan,” imbuh Maya.

Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan dapat memahami berbagai produk dan layanan keuangan yang sah dan terdaftar di OJK, sehingga bisa terhindar dari praktik-praktik penipuan dan investasi bodong.

Baca juga: Disperindagkop UKM Tangerang Ajak Generasi Muda Jadi Agen Produk Lokal Lewat Sosmed

“Saya mengajak perempuan Maluku untuk menjadi agen perubahan, memperkuat semangat Kartini dan membangun tatanan hidup yang terbebas dari jeratan bisnis keuangan ilegal,” kata Maya dalam penutupan sambutannya.

Turut hadir dalam acara tersebut, perwakilan OJK Provinsi Maluku, pengurus istri Ikatan OJK, organisasi perempuan dan pemuda, lembaga sosial masyarakat, Dharma Wanita Persatuan Maluku, serta jajaran TP-PKK kabupaten dan kota se-Provinsi Maluku.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img