Tangerang, 01 Februari 2025 – PT MRT Jakarta (Perseroda) terus berinovasi dalam memperluas peluang pendapatan non-tiket dengan meluncurkan kemitraan baru yang melibatkan penjualan hak penamaan (naming rights). Salah satu hasil dari upaya ini adalah pengubahan nama Stasiun Cipete Raya menjadi Cipete Raya TUKU, yang menandai kemitraan antara MRT Jakarta dan PT Karya Tetangga Tuku, pemilik merek Toko Kopi Tuku (TUKU).
Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda), Farchad Mahfud, menyampaikan bahwa Stasiun Cipete Raya TUKU menjadi stasiun kedelapan yang bekerjasama dalam hal penamaan, setelah beberapa stasiun sebelumnya yang juga telah mendapat nama baru melalui kemitraan serupa. “Kami sangat senang bisa bekerjasama dengan TUKU dalam penamaan stasiun ini. Kolaborasi ini sejalan dengan visi MRT Jakarta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta memberikan pengalaman lebih bagi penumpang,” kata Farchad di acara pengumuman yang berlangsung di Stasiun Cipete Raya TUKU, Jakarta, Jumat lalu.
Baca juga: Ekspor Nonmigas Indonesia 2024 Tumbuh Signifikan
Kemitraan ini menegaskan komitmen MRT Jakarta untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dalam mendukung pengembangan sistem transportasi publik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Jakarta. Menurut Farchad, penamaan stasiun tidak hanya memberikan kontribusi pada pendapatan non-tiket, tetapi juga semakin memperkuat hubungan antara transportasi publik dan berbagai sektor bisnis yang tumbuh di Jakarta.
CEO dan Founder TUKU, Andanu Prasetyo, mengungkapkan bahwa Cipete memiliki makna mendalam bagi TUKU karena merupakan tempat di mana bisnis kopi ini pertama kali didirikan dan berkembang. “Cipete adalah rumah bagi TUKU. Kami merasa bangga bisa menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Jakarta, terutama dengan adanya kolaborasi ini. Melalui kemitraan ini, kami ingin lebih dekat dengan konsumen dan terus memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi mereka,” ujar Andanu.
Baca juga: Kemenperin Dorong Hilirisasi Minyak Atsiri di Bali
Sejak awal diluncurkan, MRT Jakarta telah menjalin berbagai kemitraan serupa dengan beberapa perusahaan besar. Stasiun-stasiun MRT yang telah mendapatkan penamaan antara lain Stasiun Fatmawati Indomaret, Cipete Raya TUKU, Blok M BCA, Senayan Mastercard, Istora Mandiri, Setiabudi Astra, Dukuh Atas BNI, dan Bundaran HI Bank DKI. Penamaan stasiun ini diharapkan dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi penumpang MRT, tetapi juga bagi perkembangan ekonomi Jakarta secara keseluruhan.
Melalui inisiatif ini, MRT Jakarta semakin memperkuat perannya sebagai pusat mobilitas modern yang mendukung kemajuan ekonomi dan bisnis di ibukota, sekaligus memperkenalkan konsep kerjasama baru yang menguntungkan berbagai pihak.
