Tangerang, 21 Januari 2025 – Bea Cukai Nunukan kembali mencetak prestasi dengan melepas ekspor produk makanan dari tiga UMKM lokal ke pasar Brunei Darussalam. Ketiga UMKM tersebut adalah Regan Coklat, Raftrasa, dan An Nur Mandiri.
Kepala Kantor Bea Cukai Nunukan, Danang Seno Bintoro, mengungkapkan bahwa dua dari tiga UMKM tersebut, yakni Regan Coklat dan Raftrasa, merupakan UMKM binaan Bea Cukai Nunukan yang telah berhasil melakukan ekspor sebelumnya. Ekspor kali ini menjadi langkah strategis dalam memperluas jangkauan produk lokal ke pasar internasional, khususnya Brunei Darussalam.
Baca juga: Kopi Robusta dan Arabika Sumsel Ekspor Ke Internasional
“Semoga ini benar-benar membuka kontinuitas keran ekspor UMKM Nunukan ke negara tersebut,” ujar Danang dalam pernyataannya.
Sebagai bentuk dukungan, Bea Cukai Nunukan terus memberikan asistensi kepada UMKM terkait perizinan ekspor. Langkah ini bertujuan agar UMKM dapat menjalankan proses ekspor secara mandiri. Komitmen ini sejalan dengan peran Bea Cukai sebagai trade facilitator dan industrial assistance dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui peningkatan daya saing produk lokal.
“Optimalisasi layanan ekspor merupakan komitmen kami dalam mendukung UMKM untuk berkembang,” tambah Danang.
Ekspor produk lokal, seperti yang dilakukan oleh Regan Coklat, Raftrasa, dan An Nur Mandiri, diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif bagi para pelaku UMKM, tetapi juga menginspirasi lebih banyak pelaku usaha di wilayah Nunukan untuk berani menembus pasar global.
Baca juga: Industri Pulp dan Kertas Indonesia Menjadi Raja Ekspor Dunia
Dengan keberhasilan ini, Bea Cukai Nunukan menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi perkembangan UMKM di Indonesia. Langkah strategis ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam meningkatkan perekonomian daerah sekaligus memperkenalkan produk-produk unggulan lokal ke kancah internasional.
