Program KRUPUK: Solusi Modal Cepat untuk UMKM

Tangerang, 19 November 2024 – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menegaskan pentingnya bantuan modal, seperti kredit usaha, dalam meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Deputi I Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Ferry Irawan, menjelaskan bahwa UMKM merupakan pilar utama ekonomi Indonesia. Hingga 2024, UMKM mencakup 99% dari total unit usaha di Indonesia, berkontribusi hingga 60,51% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, serta menyerap 97% tenaga kerja.

“Peran UMKM tidak hanya menjaga stabilitas ekonomi nasional, tetapi juga menjadi kunci untuk menghadapi tantangan ekonomi global,” ujar Ferry, Selasa (19/11/2024). Untuk itu, program-program permodalan menjadi salah satu upaya strategis guna memperkuat daya saing UMKM di tengah persaingan ekonomi yang semakin ketat.

Baca juga: Mengolah Limbah Biologis untuk Pakan Berkualitas

Salah satu inisiatif permodalan datang dari kolaborasi PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS) dan PT Bank Nationalnobu Tbk. (Nobu Bank) melalui program Kredit Untuk Pengusaha Kuat (Krupuk). Program ini dimulai dari penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai lebih dari Rp68 miliar melalui ekosistem digital AYO by SRC.

Direktur PT SRC Indonesia Sembilan, Romulus Sutanto, menyampaikan bahwa program Krupuk diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi para pelaku UMKM, khususnya toko-toko SRC. “Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, program ini mempermudah pengajuan modal usaha yang dibutuhkan untuk pengembangan kapasitas usaha, peningkatan produk, dan perbaikan infrastruktur,” ungkap Romulus.

Baca juga: Transformasi Pekerjaan Hijau untuk Masa Depan Berkelanjutan

Chief Operating Officer Nobu Bank, Steve Marciano Joe, menambahkan, program ini tidak hanya bertujuan memperkuat modal usaha, tetapi juga mendorong jangkauan bisnis yang lebih luas. “Dengan akses pembiayaan yang mudah dan terjangkau, UMKM dapat tumbuh lebih berkelanjutan dan meningkatkan daya saing mereka di pasar,” ujar Steve.

Keberadaan program-program seperti ini membuktikan bahwa dukungan terhadap UMKM memiliki peran yang sangat strategis, tidak hanya dalam membantu menjaga stabilitas ekonomi nasional, tetapi juga sebagai penggerak utama dalam mewujudkan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. Melalui akses pembiayaan yang lebih mudah dan berbagai inisiatif yang mendukung pengembangan usaha, UMKM memiliki peluang lebih besar untuk meningkatkan daya saing, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img