Tangerang, 15 November 2024 – Onduline Group resmi membuka pabrik baru PT Onduline Manufaktur Indonesia di Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Kraton-Pasuruan, Jawa Timur. Ekspansi ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi Onduline sebagai produsen solusi atap bitumen ramah lingkungan di Indonesia dan Asia. Pabrik yang dibangun di atas lahan seluas 1,2 hektare dengan investasi lebih dari Rp 150 miliar ini mulai dibangun sejak Juli 2023.
Pabrik terbaru ini dilengkapi dengan teknologi produksi canggih, termasuk painting line yang terdiri dari dua lini utama: impregnasi dan painting. Fasilitas ini memungkinkan produksi atap bitumen dengan variasi warna yang beragam, memberikan fleksibilitas tinggi dalam memenuhi permintaan pasar Indonesia. Selain itu, pabrik ini juga memiliki fasilitas penelitian dan pengembangan (R&D), yang menjadikannya Innovation Centre Onduline untuk kawasan Asia.
Baca juga: Indonesia Dapat Pendanaan Hijau Rp20 Triliun untuk Energi Bersih
Country Director PT Onduline Indonesia, Esther Pane, mengungkapkan bahwa pabrik ini mengintegrasikan teknologi sistem impregnasi bitumen dan painting otomatis untuk mempercepat dan meningkatkan efisiensi proses produksi. Pabrik ini ditargetkan mampu menghasilkan lebih dari 2 juta meter persegi atap bitumen pada tahap pertama, dengan berbagai jenis produk seperti Onduline Classic, Onduvilla, Onduline Tile, Duro 235, dan Onducasa. Selain itu, pabrik ini juga akan memproduksi produk dengan cat, sebuah inovasi baru dari Onduline di kawasan Asia.
Teknologi painting line di pabrik ini memungkinkan produk atap bitumen untuk melalui dua hingga tiga kali pengecatan, menciptakan gradasi warna yang menarik, mulai dari terang hingga gelap, dengan finishing doff hingga glossy. Hal ini akan memenuhi beragam preferensi pelanggan di Indonesia, menjadikannya solusi ideal untuk berbagai proyek konstruksi.
Sebagai komitmen pada keberlanjutan, Onduline juga akan menerapkan teknologi hemat energi dan menggunakan kendaraan operasional elektrik di area manufaktur. Pabrik ini tengah dalam proses sertifikasi ISO 14001 dan berkomitmen untuk tetap menggunakan bahan baku daur ulang serta mengelola air dan limbah secara bertanggung jawab.
Dalam hal kualitas, pabrik ini juga mempersiapkan sertifikasi ISO 9001 dan memenuhi standar SNI 7711.1:2012. Selain itu, pabrik Pasuruan ini akan mendukung program pemerintah dengan meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), yang ditargetkan mencapai 40%. Sekitar 85% karyawan pabrik adalah warga Pasuruan, dan pabrik ini terus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal.
Pada 2024, Onduline menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 10-15%, dan hingga saat ini, pencapaiannya berada pada jalur yang tepat. Pada 2025, perusahaan menargetkan pertumbuhan pasar sebesar 20-25% per tahun, dengan ambisi untuk menjadikan Indonesia sebagai pasar terbesar Onduline dalam lima tahun mendatang.
Baca juga: Daya Tarik Kawasan Industri Indonesia Bagi Investor Global
Dengan pembukaan pabrik baru ini, Onduline semakin memperkuat komitmennya untuk menyediakan solusi atap bitumen berkualitas tinggi, ramah lingkungan, dan mendukung perkembangan ekonomi lokal.