Getimedia.id – Jakarta, Artisan Tea Pertama Dan Kebanggan Indonesia – SILATEA Reda Taufik Ardias, lulusan psikologi dari Universitas Indonesia, menapaki perjalanan karirnya dengan langkah awal di dunia pemasaran dan branding. Mulai sebagai asisten di sebuah konsultan branding bersama Irian Ekasari, perjalanannya membawanya menjadi seorang brand manager yang berfokus pada pengembangan merek-merek baru demi peningkatan pendapatan perusahaan.
Baca Juga: Pameran Produk Kerajinan atau Craft Terbesar di Asia Tenggara 2023
Artisan Tea Pertama Dan Kebanggan Indonesia – SILATEA Di tengah jalan, Ardias menyadari adanya kebutuhan akan inovasi di pasar teh. Hasratnya untuk memberikan dampak sosial yang positif serta manfaat kesehatan mendorong lahirnya SILATEA, teh kerajinan pertama di Indonesia. SILATEA bukan semata sekadar produk, melainkan sebuah langkah besar untuk memberi penghargaan yang lebih adil kepada para petani teh, sekaligus memberikan manfaat kesehatan yang lebih baik kepada konsumen.
Perjalanan membangun merek ini tidaklah mudah. Ardias menggarisbawahi pentingnya memberikan upah yang adil dan dampak sosial yang signifikan dalam industri ini. Tujuannya bukan semata untuk membangun sebuah merek, tapi juga sebuah gerakan yang memberikan manfaat sosial bagi masyarakat.
SILATEA pun mendapat pengakuan yang luar biasa. Bahkan, teh ini dihadirkan dalam acara ASEAN Summit, menandai langkah penting dalam visi Ardias. Ia ingin menjadikan SILATEA sebagai minuman yang membuat bangga Indonesia, bukan hanya sebagai produk, melainkan sebagai misi keluarga yang membangun kebanggaan terhadap produk lokal.
Dalam perjalanannya, Ardias menegaskan bahwa bisnisnya bukan semata sekadar untuk keuntungan keluarga, melainkan sebuah misi bersama. Ia mengajak para pengusaha lainnya untuk tidak ragu membawa nama Indonesia dalam produk mereka, menghadirkan kearifan lokal yang menjadi kebanggaan bangsa.
SILATEA menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam menghasilkan produk unggulan. Ardias menegaskan bahwa dari Indonesia, dengan mengolahnya dengan baik, kita bisa menjadi juara di negeri sendiri. SILATEA bukan hanya sekadar minuman teh, melainkan sebuah simbol bangga bagi Indonesia.
Dalam kisah SILATEA, Ardias mengajarkan bahwa sebuah bisnis dapat menjadi kekuatan untuk perubahan sosial yang positif. Dengan dedikasi dan inovasi, kita dapat mengangkat potensi lokal untuk mencapai prestasi yang luar biasa, sekaligus menjadikan Indonesia lebih diperhitungkan dalam panggung global.