Getimedia.id – Jakarta, Jasa Marga Mempersembahkan UMKM yang Didukungnya di Acara TEI dan SGS, Jasa Marga, perusahaan infrastruktur yang bergerak dalam pengelolaan jalan tol di Indonesia, menunjukkan kehadiran empat UMKM yang menjadi binaannya dalam rangkaian acara Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 dan Solo Great Sale (SGS) 2023. Melalui upaya ini, Jasa Marga berkomitmen untuk memberikan dukungan yang kuat kepada sektor UMKM sebagai bagian dari strategi mereka dalam memajukan sektor ekonomi lokal. Dalam ajang tersebut, empat UMKM binaan Jasa Marga, yakni SENIRATTAN, Sakha Leather, Handcraft Tatikhandicraft, dan Batik Sragen Dewi Febyta, turut berpartisipasi untuk memamerkan produk-produk unggulan mereka.
Baca Juga : Kementrian Pertanian Memeperlihatkan Hasil Pertanian di Trade Expo Indonesia
Lisye Octaviana, yang menjabat sebagai Kepala Grup Komunikasi Perusahaan dan Pengembangan Masyarakat Jasa Marga, menekankan bahwa Jasa Marga tidak hanya menyediakan wadah bagi para pelaku UMKM untuk memasarkan produk mereka, tetapi juga berupaya memberikan berbagai bentuk bantuan dan dukungan, termasuk melalui program pendidikan, pelatihan, serta pemasaran yang efektif. Upaya ini sejalan dengan visi Jasa Marga untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Pada kesempatan pembukaan TEI 2023, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyoroti pentingnya akses pasar global yang lebih luas bagi para pelaku usaha Indonesia, termasuk melalui pembahasan Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP). Dalam pidatonya, Airlangga juga menegaskan bahwa Indonesia sebagai anggota G20 dan tuan rumah KTT ASEAN 2023 telah berhasil memperkuat posisinya di kancah internasional melalui kestabilan dan kehandalan rantai pasok global.
Jasa Marga Mempersembahkan UMKM yang Didukungnya di Acara TEI dan SGS, Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 sendiri merupakan salah satu pameran dagang yang telah lama menjadi agenda tahunan Kementerian Perdagangan, yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Kementerian BUMN, Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Kedutaan Besar Indonesia, serta pemerintah daerah. Dengan mengusung tema “Sustainable Trade for Global Economic Resilience”, TEI 2023 diharapkan dapat memfasilitasi pertumbuhan ekspor Indonesia melalui peningkatan konektivitas dengan lebih dari 6.000 pembeli dari 150 negara.
Sementara itu, Solo Great Sale (SGS) 2023, sebuah acara tahunan yang diinisiasi oleh Kadin Kota Solo, diharapkan dapat meningkatkan pariwisata belanja di Kota Solo dengan menonjolkan budaya lokal yang kaya akan warisan seni dan kerajinan. Dengan tema “Wisata Belanja di Kota Budaya”, SGS 2023 mencerminkan komitmen untuk mempromosikan kekayaan budaya Solo kepada masyarakat luas, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di daerah tersebut.