getimedia.id – Jakarta, Perkembangan UMKM di Kota Solo dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren yang cukup baik, didukung dengan kuat oleh upaya pemerintah.
Baca juga: Anang Hermansyah membantu pengembangan UMKM Bogor
Berdasarkan pembaruan data yang dilakukan oleh Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kota Surakarta, pada tahun 2022, tercatat 11.157 entitas UMKM yang beroperasi di kawasan tersebut, yang merupakan peningkatan yang luar biasa dari tahun sebelumnya, yakni 2021, di mana hanya ada 3.635 UMKM yang terdaftar.
Pembagian UMKM tersebut dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori, terdiri dari 11.138 usaha mikro, 18 usaha kecil, dan 3 usaha menengah. Penyebaran UMKM di Kota Solo meliputi lima kecamatan, dengan andil terbesar berlokasi di Serengan (24,81 persen), disusul oleh Jebres (17,65 persen), Banjarsari (17,59 persen), Laweyan (13,34 persen), dan Pasar Kliwon (26,61 persen).
Pemerintah Kota Surakarta telah aktif berperan dalam memberikan dukungan bagi kemajuan UMKM di wilayah ini. Mereka telah menyelenggarakan beragam program dan inisiatif untuk mendukung para pelaku UMKM.
Contohnya adalah pelatihan kewirausahaan yang bertujuan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para pelaku UMKM dalam mengelola usaha mereka. Selain itu, ada juga bantuan teknis yang dapat membantu UMKM mengatasi tantangan sehari-hari.
Selain program pelatihan dan bimbingan teknis Perkembangan UMKM di Kota Solo salah satu kegiatan yang sangat diminati oleh masyarakat adalah Ngarsopuro Night Market. Acara ini telah berlangsung sejak tahun 2009 dan menjadi platform bagi pelaku UMKM untuk mempromosikan dan menjual produk-produk mereka.
Ngarsopuro Night Market tidak hanya memberikan peluang bagi UMKM untuk meningkatkan penjualan, tetapi juga menciptakan atmosfer yang seru dan ramai dengan kehadiran pengunjung yang tertarik dengan berbagai penawaran dari UMKM.
Dengan pertumbuhan yang pesat dan dukungan yang berkelanjutan dari pemerintah, sektor UMKM di Kota Solo memiliki masa depan yang cerah. Melalui inisiatif dan kerja sama antara pelaku UMKM dan pemerintah, diharapkan sektor UMKM akan terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian Kota Solo serta kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Sumber : ppid kota surakarta
