Aion Indonesia Siap Produksi Mobil Listrik di Asia Tenggara

Tangerang, 11 November 2024 – Aion Indonesia, salah satu merek mobil listrik asal China, bertekad untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu basis utama produksi dan ekspor mobil listrik di kawasan Asia Tenggara. Dalam konferensi pers di Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2), Jumat (8/11), Vice President Aion Indonesia, Major Qin, menyatakan optimisme merek tersebut dalam memasuki pasar Indonesia dengan menggandeng Indomobil Group. Langkah ini diyakini akan membawa kontribusi besar dalam pengembangan industri otomotif ramah lingkungan di Tanah Air.

“Aion merupakan merek mobil listrik yang tengah berkembang pesat di pasar global. Saat ini, produk kami telah hadir di lebih dari 20 negara,” ujar Qin. Kolaborasi antara Aion dan Indomobil Group ini bukan hanya berfokus pada penjualan kendaraan listrik, tetapi juga melibatkan produksi lokal yang direncanakan akan dimulai pada tahun 2025 di Cikampek, Jawa Barat.

Baca juga: FUTR Targetkan Energi Terbarukan 100 MW hingga 2030

Pabrik yang direncanakan tersebut akan memiliki kapasitas produksi sebesar 50.000 unit per tahun dan diharapkan mulai beroperasi pada kuartal pertama 2025. Kehadiran fasilitas ini juga akan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi mobil listrik di Asia Tenggara, sejajar dengan Thailand yang saat ini juga menjadi basis produksi Aion. Menurut Qin, masing-masing negara akan memiliki fokus produk yang berbeda, di mana pabrik di Indonesia akan memproduksi model SUV.

Di kesempatan yang sama, CEO Aion Indonesia, Andry Ciu, menyatakan bahwa seluruh model Aion yang dipasarkan di Indonesia akan dirakit secara completely knocked down (CKD) di pabrik Cikampek. Hal ini bertujuan untuk memenuhi target Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimum 40%, yang akan memberikan Aion hak untuk memperoleh insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1%. “Kami harus mencapai target TKDN tersebut,” imbuh Andry.

Sebagai bagian dari strategi pemasaran di Indonesia, Aion Indonesia baru saja meluncurkan model SUV premium, Hyptec HT, dengan harga Rp685 juta on the road (OTR) Jakarta untuk varian Premium dan Rp835 juta untuk varian Ultra. Sebelumnya, Aion juga telah memperkenalkan dua model lainnya, yaitu Aion Y Plus dan Aion ES.

Baca juga: Pemerintah Berikan Kesempatan Baru bagi Perempuan Pelaku UMKM

Dengan ambisi besar ini, Aion Indonesia optimis dapat memperluas pangsa pasar mobil listrik dan mempercepat transisi energi hijau di Indonesia. Langkah Aion ini menjadi angin segar bagi industri otomotif nasional, yang semakin bergerak menuju kendaraan ramah lingkungan dan energi berkelanjutan.

Latest articles

spot_imgspot_img

Related articles

spot_img