Tangerang, 03 September 2025 – Digitalisasi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus menjadi prioritas dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Di tengah perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen, kehadiran UMKM di dunia digital kini menjadi keharusan. Menjawab kebutuhan tersebut, Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara yang bertugas di Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, menyelenggarakan pelatihan pembuatan toko online bagi para pelaku UMKM pupuk kompos di TPS 3R Pager Bumi.
Pelatihan ini digelar pada Jumat, 22 Agustus 2025, mulai pukul 15.00 hingga 16.30 WIB. Kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja KKN yang berfokus pada digitalisasi UMKM berbasis lingkungan, dengan sasaran utama pelaku usaha pupuk kompos yang selama ini masih mengandalkan pemasaran secara konvensional.
Baca juga: UMKM Ramah Lingkungan Jadi Sorotan di Seminar KKN Mahasiswa UM Bandung
Pelatihan menghadirkan narasumber Rosyidin Umar Said, seorang praktisi digital marketing dan edukator UMKM. Dalam sesi yang berlangsung interaktif ini, peserta diajarkan secara langsung cara membuat akun toko di platform digital populer seperti Shopee, Instagram Shopping, dan Marketplace lokal.
“Digitalisasi bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. UMKM harus aktif di platform online agar bisa menjangkau konsumen lebih luas, termasuk generasi muda dan pasar luar daerah,” ujar Rosyidin dalam pemaparannya.
Ia juga menambahkan materi tentang strategi branding produk, penulisan deskripsi yang menarik, serta teknik fotografi produk sederhana yang bisa dilakukan hanya dengan ponsel pintar.
Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti sesi demi sesi. Mereka tidak hanya menyimak teori, tetapi juga langsung praktik membuat akun toko digital dan mengunggah produk. Salah satu peserta, Pak Manoto, pengelola UMKM pupuk kompos lokal, menyampaikan rasa terima kasih atas pendampingan yang diberikan.
“Selama ini kami hanya menjual secara langsung. Setelah pelatihan ini, saya jadi paham cara menjual produk kompos lewat internet. Ini membuka peluang baru untuk usaha kami,” ujarnya penuh semangat.
Baca juga: Mahasiswa KKN UMS Kembangkan Aplikasi Digital untuk UMKM Kelapa Sawit di Siak
Pelatihan ini menjadi langkah awal bagi pelaku UMKM di Desa Menawan untuk lebih adaptif terhadap perkembangan zaman. Dengan memanfaatkan toko online, mereka tidak hanya memperluas pasar, tetapi juga meningkatkan daya saing produk di tengah ketatnya persaingan bisnis.
Kegiatan ini juga sejalan dengan misi pemerintah dalam mendorong transformasi digital UMKM sebagai bagian dari strategi pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui inisiatif KKN Unisnu Jepara ini, sinergi antara akademisi dan masyarakat benar-benar diwujudkan dalam bentuk nyata dan berkelanjutan
 terus menjadi prioritas dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal UMKM Pupuk Kompos){kind=link}